Sindikat Uang Palsu Kampus UIN Makassar

Nasib Annar Otak Uang Palsu UIN Makasar, Polisi Akan Jemput Dari Rumah Sakit

Menurut Dokter di RS Bhayangkara, Makassar tempat ia dirawat, Annar telah dianjurkan pulang atau rawat jalan setelah dapat perawatan medis.

Penulis: Wiwit Purwanto | Editor: Wiwit Purwanto
kolase tribun timur/instagram
Annar Salahuddin Sampetoding, terduga otak sindikat uang palsu di UIN Alauddin, Makassar.  

Dua orang masih buron atau masuk daftar pencarian orang (DPO).

AR menjadi tersangka ke-19 kasus uang palsu UIN Alauddin Makassar.

Penangkapan AR hanya selang sehari penetapan tersangka Annar Salahuddin Sampetoding.

Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda Sulsel, Kombes Pol Dedi Supriyadi, mengungkap peran tersangka Annar Salahuddin Sampetoding (ASS) dalam sindikat uang palsu tersebut dalam rilis akhir tahun di Mapolda Sulsel, Senin (30/12).

Kombes Pol Dedi Supriyadi menyebutkan bahwa ASS merupakan otak dari pencetakan dan peredaran uang palsu.

Selain itu, ASS juga merupakan ideator, pemodal, dan pengadaan mesin uang palsu.

“Otak pelaku adalah inisial ASS. Perannya pertama sebagai pemberi ide, kemudian ikut memodali, membeli mesin, dan juga pengatur pemerintahan terkait,” jelasnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved