Berita Viral

Ingat Kuswanto yang Tolak Diangkat Jadi Kepsek padahal 31 Tahun Jadi Guru? Dapat Ini dari Prabowo

Masih ingat dengan Kuswanto yang tolak diangkat jadi Kepala Sekolah padahal sudah 31 tahun mengajar? kabarnya dapat penghargaan.

youtube
Kuswanto yang Tolak Diangkat Jadi Kepsek padahal 31 Tahun Jadi Guru. Dapat Ini dari Presiden Prabowo. 

SURYA.co.id - Masih ingat dengan Kuswanto yang tolak diangkat jadi Kepala Sekolah padahal sudah 31 tahun mengajar?

Kabarnya, kini Kuswanto mendapat penghargaan dari Presiden Prabowo Subianto.

Kuswanto masih ingat ketika dirinya hadir di acara Puncak Peringatan Hari Guru Nasional 2023.

Pada saat itu, ia mendapat hadiah menjadi kepala sekolah oleh Presiden Joko Widodo.

Baca juga: Ingat Pak Alvi, Guru Honorer yang Nyambi Jadi Pemulung? Kini Semringah Dapat Janji dari Prabowo

Ternyata hadiah mendapat jabatan Kepala Sekolah yang diidam-idamkan banyak guru ini terpaksa ia tolak.

Alasannya, ia belum tentu bisa melaksanakan amanat yang diberikan.

"Karena berat (posisi kepsek atau pengawas). Kemudian yang kedua saya hidup ini tidak mencari jabatan.

Saya ingin memberikan dedikasi kepada bangsa dan negara untuk mencerdaskan anak-anak bangsa," kata dia.

Guru yang sudah mengabdi sekitar 32 tahun ini mengatakan menjadi pengajar itu tugas yang mulia.

"Biarlah saya tetap jadi guru saja. Ini sebagai investasi waktu saya sebagai jembatan untuk untuk bekal amal bila dijemput Yang Maha Kuasa," ucapnya sambil menitikkan air mata.

Baca juga: Kisah Inspiratif Kuswanto Guru di Sulteng yang Dapat Hadiah Rp 100 Juta dari Presiden Prabowo

Jika tahun 2023 ia mendapat hadiah jabatan kepsek, maka pada tahun 2024 ia justru mendapat hadiah yang sama istimewanya.

Dari ribuan guru di Indonesia, ia dan pensiunan guru bernama Mbah Melan mendapat Anugerah Guru Hebat di Hari Guru Nasional 2024.

Kiprah Kuswanto mendampingi anak-anak di wilayah 3T dianggap luar biasa. Sebelumnya selama ini ia menjadi guru di daerah perkotaan.

Namun tekadnya sebagai guru, membuatnya ia minta dimutasi.

"Saya minta mutasi ke daerah terpencil. Alasannya pertama, tujuan saya ini berbagi ilmu dan yang kedua sebagai guru bisa mendampingi dan menuntun anak-anak bangsa," kata dia dalam tayangan Sapa GTK yang dilansir dari tayangan YouTube GTK Kemdikdasmen.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved