Berita Viral

Telanjur Camat Baito Dinonaktifkan Imbas Guru Supriyani, Kasus Pecah Kaca Mobdin Masih Menggantung

Telanjur Camat Baito Sudarsono dinonaktifkan, kasus pecah kaca mobil dinasnya yang ramai imbas kasus guru Supriyani hingga kini masih menggantung. 

|
Editor: Musahadah
tribun sultra/istimewa
Bupati Konawe Selatan, Surunuddin Dangga menonaktifkan Camat Baito imbas kasus guru Supriyani yang viral. Kini kasus pecah kaca mobil dinasnya masih menggantung. 

SURYA.CO.ID - Telanjur Camat Baito Sudarsono dinonaktifkan, kasus pecah kaca mobil dinasnya yang ramai imbas kasus guru Supriyani hingga kini masih menggantung. 

Polda Sulawesi Tenggara (SuItra) hingga kemarin belum memastikan apakah ada unsur pidana dalam kasus ini. 

Bahkan, hasil laboratorium forensik yang memastikan penyebab pecah kaca mobil dinas Camat Baito pun belum didapat. 

Padahal insiden pecah kaca itu sudah berlanjung hampir satu bulan atau pada 28 Oktober 2024 lalu. 

Baca juga: Sosok Kapolres Solok Selatan yang Rumah Dinasnya Ditembaki AKP Dadang usai Tembak AKP Ryanto Ulil

Baca juga: Kabar Baik Aipda WH Usai Terancam Dituntut Balik Guru Supriyani, Pakar Ungkap Sebaliknya: Gak Yakin

Kabid Humas Polda Sultra Kombes Pol Iis Kristianto memastikan hingga kini pihaknya belum menerima menerima hasil dari Tim Labfor yang turun langsung melakukan olah TKP.

"Sampai saat ini saya masih belum terima hasilnya," ujarnya saat dikonfirmasi pada Kamis (21/11/2024).

Ditanya kapan hasil laboratorium itu akan keluar, Kombes Iis mengatakan pihaknya akan memberikan informasi lebih lanjut.

"Karena sampai saat ini saya belum terima, krimum (Direktorat Reserse Kriminal Umum) juga belum menyampaikan ke kami hasilnya, saya kurang tahu juga apakah hasil Labfor masih berada di Makassar, atau sudah ada di Polda Sultra,"

"Tapi untuk di humas kami belum terima, nanti kami akan sampaikan kalau sudah ada hasilnya," tuturnya. 

Insiden ini menarik karena mobil yang dipecah kacanya itu pernah mengantarkan guru Supriyani saat menjalani sidang di PN Andoolo.

Bahkan, saat Supriyani ke luar Lapas, mobil ini yang mengantarnya pulang. 

Seperti diketahui, insiden pecah kaca ini terjadi sekitar pukul 14.30 Wita.

Di mana mobil berwarna putih tersebut sedang dipinjam oleh Kepala Seksi Pemerintah Kecamatan Baito, Herwan Malengga.  

Dalam keterangan seusai kejadian pada Senin (28/10/2024) Herwan Malengga mengaku  terjadi usai dari rumahnya di Desa Ahuangguluri dan akan balik ke rumah jabatan Camat Baito.

Sekitar 500 meter dari gerbang rumah jabatan Camat Baito, ia mendengar ada bunyi keras.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved