Pencuri Sikat Motor Warga Jombang di Siang Bolong, Pelaku Tenang dan Seperti Berpengalaman

SURYA.CO.ID, JOMBANG - Gaguk Sulistiyono (47), warga Desa Jombatan, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Jombang bak mengalami mimpi buruk di siang bolong.

Bagaimana tidak, ia tidak menyangka kehilangan sepeda motor yang diparkir di teras rumah justru saat siang hari.

 Ia kehilangan sepeda motor Honda Supra X 125 setelah dilarikan dua orang tak dikenak, Sabtu (2/11/2024) lalu.

Saat itu, Gaguk memarkir sepeda motornya di depan rumah, dan ia berada di dalam. Namun pencurian itu terekam kamera CCTV di mana terlihat ada dua datang berboncengan sepeda motor Kawasaki Ninja merah.

Lalu salah satu pelaku yang berpakaian warga mencolok dengan bermasker dan bertopi hitam turun dari motor untuk melancarkan aksinya. Pelaku mendekat perahan ke sepeda motor milik Gaguk yang terparkir. 

Pelaku juga merusak lubang kontak motor menggunakan kunci T. Aksi tersebut berlangsung sangat cepat dan tampak pelaku sangat tenang, seperti sudah terbiasa melakukan aksi tersebut. 

Usai rumah kunci dirusak, pelaku lalu menghidupkan mesin dan membawa kabur motor milik Gaguk ke arah Utara. 

Gaguk saat dikonfirmasi mengatakan, saat itu ia pulang dari rumah orangtuanya dan memarkir motornya di teras rumah saudaranya yang rumahnya berseberangan. 

Tidak lama setelah masuk ke dalam rumah, istrinya yang mengambil jemuran pakaian juga tidak menyadari adanya pencurian itu.

Barulah beberapa menit kemudian, saat keluar rumah Gaguk menyadari motornya sudah tidak ada di tempat.  "Saat saya keluar itu motor saya sudah tidak ada. Saya curiga lalu mengecek rekaman CCTV yang memang terpasang di teras rumah," ucap, Selasa (5/11/2024). 

Saat melihat rekaman CCTV tersebut, Gaguk baru mengetahui motornya telah dicuri orang. Ia juga tak menyangka, aksi pencurian tersenut bisa terjadi di siang hari. 

"Selama ini saya tinggal di sini selalu aman-aman saja, tidak ada kejadian apa pun. Sekarang malah aksi maling ini terjadi di siang hari, saya kaget juga," ungkapnya. 

Akibat kejadian ini, Gaguk mengakhiri mengalami kerugian sebesar Rp 5 juta. Dan berencana akan melaporkan kejadian ini ke pihak yang berwajib.  *****