Usai Ribut Di Balai Desa, Warga Desa Miliarder Gresik Sepakat Musyawarah Desa Dijadwal Pekan Depan

SURYA.CO.ID, GRESIK - Pemerintah Desa Sekapuk Kecamatan Ujungpangkah - Gresik akhirnya segera mengadakan musyawarah Desa (Musdes). Hal itu untuk menjawab keributan warga yang hampir membakar Kantor Balai Desa. 

Koordinator Pemuda Desa Sekapuk, Nanang Qosim, mengatakan, dari hasil rapat yang tertuang dalam berita acara pada Jumat (1/11/ 2024), di Kantor Balai Desa Sekapuk, Kecamatan Ujungpangkah telah diadakan pertemuan tindak lanjut hasil kegiatan penyampaian aspirasi masyarakat kepada Pemerintah Desa pada Kamis, 31 Oktober 2024, malam hari. 

"Hasilnya ada tiga item, diantaranya pengangkatan Sekretaris dan Bendahara BUMDes dinilai cacat hukum, maka Bapak Pj Kepala Desa bertanggung jawab untuk memberhentikannya," kata Nanang Qosim, kepada wartawan, Sabtu (2/11/2024). 

Baca juga: Kronologi Hearing di Desa Miliarder Gresik Memanas Nyaris Bakar Balai Desa, Begini Respon PJ Kades

Dalam berita acara juga disebutkan, kinerja Dirut BUMDes dinilai, apabila terbukti menyalahi hasil Musdes dan atau Perdes Nomor 2 Tahun 2024, maka Bapak Pj Kepala Desa Sekapuk bertanggung jawab untuk memberhentikannya. 

"Berita acara ketiga yaitu selama belum ditemukan bukti hukum atas hutang BUMDes, maka pembayaran hutang dari begijak (Batu Kapur) akan disetop dan akan dikembalikan ke masyarakat. Hal ini akan segera dimusdeskan dan telah disertai tanda tangan persetujuan dari masyarakat," imbuhnya.

Baca juga: Hearing di Desa Miliarder Gresik Memanas, Warga Nyaris Bakar Balai Desa Akibat PJ Kades Tidak Datang

Dari hasil berita acara tersebut, akan segera dilaksanakan Musdes pada Jumat, 8 Nopember 2024. "Kami harapkan, jadwal yang telah disepakati bersama ini tidak dibatalkan kembali, agar masyarakat segera mendapat kepastian dari Pemerintah Desa," katanya. 

Sementara Pejabat (Pj) Kepala Desa Sekapuk Kecamatan Ujungpangkah, Ridlo'i saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya mengarahkan ke Badan Pemusyawatan Desa (BPD). "Terkait Musdes, tanya Ketua BPD," kata  Ridlo'i. 

Sedangkan anggota BPD Sekapuk, Abdul Wahid mengatakan, kegiatan Musdes akan dijadwalkan pada Jumat, 8 Nopember 2024 mendatang.

"Selama ini kita harus koordinasi dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa. Sehingga, Musdes sering tertunda-tunda," kata Abdul Wahid. 

Lebih lanjut Abdul Wahid menambahkan, saat ini kondisi Desa sudah reda dan kondusif, setelah ramai masyarakat menuntut segera Musdes.

"Sekarang kondisi sudah kondusif. Sesuai rapat kemarin, Musdes dilaksanakan pada Jumat 8 Nopember besok," katanya. 

Diketahui, Desa Sekapuk Kecamatan Ujungpangkah selama ini dikenal sebagai Desa Miliarder. Namun, saat ini masyarakat dan pemuda Desa Sekapuk mendesak segera Musdes untuk memastikan aset Desa dapat dikelola oleh masyarakat kembali.

Dalam menyampaikan aspirasinya, masyarakat dan pemuda nyaris membakar Balai Desa. Sebab, Pj Kepala Desa Ridlo'i tidak hadir dalam rapat bersama-sama untuk membahas Musdes, pada Kamis (31/10/2024) malam.