Berita Viral

Kisah Pak Ujang Nafkahi Keluarga, Pagi Kayuh Odong-odong Sore Jadi Pemulung, Cuma Dapat Rp 20 Ribu

Kisah Pak Ujang yang berjuang mencari nafkah untuk keluarganya viral dan memantik simpati publik. Pagi Kayuh Odong-odong Sore Jadi Pemulung.

kolase instagram
Video Pak Ujang Nafkahi Keluarga. Pagi Kayuh Odong-odong Sore Jadi Pemulung. Cuma Dapat Rp 20 Ribu. 

Penghasilannya dari memulung itu pun hanya bisa ia gunakan untuk makan sehari-hari saja.

Tidak ada cara lain bagi nenek Anik di usianya yang sudah lansia sehingga memilih mencari nafkah dengan menjadi pemulung.

Namun, di balik profesinya menjadi pemulung tersebut ternyata nenek Anik menyimpan kisah pilu.

Ternyata alasan nenek Anik menjadi pemulung karena ia juga sekalian mencari anaknya yang hilang sudah 20 tahun lamanya.

Di setiap langkah kakinya ternyata ada cinta seorang ibu pada anak nya.

Anik, nenek 80 tahun jadi pemulung di Bogor, Jawa Barat.
Anik, nenek 80 tahun jadi pemulung di Bogor, Jawa Barat. (Instagram)

Sembari mencari nafkah, nenek Anik menyimpan harapan bertemu anaknya yang hilang meski dalam keadaan apapun.

Diceritakan ternyata anak nenek Anik itu sudah hilang 20 tahun dari Rumah Sakit Jiwa tempat anaknya dirawat.

Anak Nenek Anik mengidap gangguan jiwa sejak remaja sehingga harus di rawat di RSJ.

Namun beberapa waktu dirawat, pihak RSJ mengabarkan anak nenek Anik telah kabur.

Sejak itulah sampai sekarang tidak anak nenek Anik tersebut tidak diketahui keberadaannya.

Kini, nenek Anik tinggal di rumah anaknya yang berjualan cakwe.

Keadaan anak nenek Anik ini pun sangat sederhana. 

Oleh karena itu, dia tetap bersikeras untuk tetap mencari nafkah demi meringankan beban anaknya.

Karena hidupnya yang serba kekurangan, untuk membeli apa yang diinginkan pun hanya menjadi angan-angan.

Diketahui nenek Anik juga memiliki keinginan bisa mempunyai sepasang mukena baru.

Kini, kisah pilu nenek Anih lansia 80 tahun di Bogor ini viral dan mengundang simpati dari warganet.

Pengunggah pun diketahui membuka donasi untuk membantu perekonomian nenek Anik dan anaknya.

Sejumlah warganet pun mendoakan agar nenek Anik diberikan rezeki dan segera dipertemukan dengan anak kandungnya yang 20 tahun hilang tersebut.

>>>Update berita terkini di Googlenews Surya.co.id

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved