Pembunuhan Vina Cirebon

Adik Terpidana Kasus Vina Tak Gentar Sebut Nama Gugun dan Aris Papua Penyiksanya, Siap Duel di Ring

Renaldi tak gentar ungkap nama-nama polisi yang menyiksanya saat pemeriksaan kasus vina Cirebon. Bahkan siap diadu di ring.

Editor: Musahadah
kolase nusantara TV/tribunnewsbogor
Renaldi, adik terpidana kasus VIna Cirebon mengaku tak gentar mengungkap nama polisi yang menyiksanya, yakni Iptu Rudiana, Gugun dan Aris Papua. 

Dia juga ditendang dan terus dipaksa mengakui telah membunuh dan memerkosa Vina.

"Saya gak tahu-tahu. Tapi terus saja dibilang, kamu membunuh dan memperkosa. 
Akhirnya dipukuli terus sampai remek, sampai malam," katanya. 

Sekira pukul 24.00 Aldi dan para tersangka lalu dibawa menuju ruang tahanan. 

Namun, ketika di depan ruang tahanan itu dia dibariskan dan dipukuli terus oleh polisi. 

Tak hanya pakai tangan, mereka juga dipukuli pakai gembok hingga berdarah. 

"Ini bekasnya masih ada pak," katanya. 

Untuk memastikan hal ini, kuasa hukum terpidana lalu meminta Aldi menunjukkan bekas lukanya di depan majelis hakim. 

Aldi pun menunjukkan bekas luka itu. 

"Gak dijahit (bekas luka) pak,  tapi diberi kopi item semua," akunya. 

Tak hanya itu, Aldi juga mengaku rambutnya dibakar pakai korek, sementara mata dan kemaluannya dibalsem. 

Apakah dia masih ingat nama oknum polisi yang menyiksanya?

Dengan tegas Aldi menyebut nama Aris Papua dan Gugun. 

Terkait nama Iptu Rudiana, saat itu dia belum mengetahuinya. 

Namun, ketika foto Iptu Rudiana dilihat, Aldi mengenali dia sebagai salah satu yang ikut menyiksanya. 

"Gak kenal nama rudiana. Ingat muka pak," akunya.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved