Berita Mojokerto

Budidaya Anggur dan Kolam Ikan, Desa Kembangsri Mojokerto Jadi Ikon Agrowisata dan Ketahanan Pangan

Di sana Bupati Ikfina juga menanam bibit anggur dan penanganan prasasti sebagai soft opening kebun anggur. 

Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Deddy Humana
surya/Mohammad Romadoni (Romadoni)
Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati, menilik kebun anggur di Desa Kembangsri, Kecamatan Ngoro, Minggu (15/9/2024). 

SURYA.CO.ID. MOJOKERTO - Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati mendorong Pemdes Kembangsri di Kecamatan Ngoro untuk terus mengembangkan kebun anggur. 

Pengembangan tanaman anggur nantinya menjadi wisata desa (agrowisata), juga diharapkan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi masyarakat desa. 

Bupati Mojokerto mengatakan pemdes agar terus mengembangkan potensi yang ada, seperti kebun anggur dan kolam ikan di Desa Kembangsri. 

"Ini tidak boleh putus dan terus dilakukan. Apapun yang dibuat oleh pemdes harus bermanfaat bagi warga desa," kata Bupati Ikfina, usai soft opening program ketahanan pangan kebun dan kolam ikan Oryzae di Desa Kembangsri, Minggu (15/9/2024). 

Menurutnya, pemda berkomitmen akan mendukung semaksimal mungkin bagi desa yang memiliki potensi daya tarik untuk dikembangkan sebagai desa wisata. 

"Pemkab Mojokerto yakin desa yang memiliki potensi (Wisata desa) bagus akan masuk ke prioritas. Karena bagaimana pun juga karena keterbatasan anggaran pemda, sehingga ada skala prioritas," bebernya. 

Camat Ngoro, Satrio Wahyu Utomo menjelaskan, pmdes bersinergi dengan Pemkab Mojokerto membangun secara bertahap,kebun anggur dan kolam ikan. 

"Karena di Desa Kembangsri ini, 70-80 persen wilayahnya adalah pertanian, maka pemdes bersinergi dengan pemda secara bertahap dalam pengembangan kebun anggur dan kolam pancing. Harapannya bisa menjadi pusat pertumbuhan ekonomi," jelas Satrio.

Ia mengungkapkan, kebun anggur dan kolam ikan yang bermula dari program ketahanan pangan ini  banyak memikat pengunjung datang ke Desa Kembangsri.

Panorama di kebun anggur itu indah karena berupa view hamparan sawah yang luas dengan latar belakang Gunung Penanggungan. 

"Bisa menjadi wisata edukasi menanam sayur, ada kolam pancing dan kebun anggur. Jadi ketahanan pangan kebetulan yang menjadi komoditas adalah tanaman anggur. Bisa menjadi ikon Desa Kembangsri," cetusnya. 

Satrio berharap Pemdes Kembangsri bisa terus bersinergi dengan pemda untuk pengembangan potensi desa. Terlebih Bupati Ikfina mengunjungi langsung kebun anggur di Desa Kembangsri. 

Di sana Bupati Ikfina juga menanam bibit anggur dan penanganan prasasti sebagai soft opening kebun anggur. 

"Kalau harapan saya, Pemdes Kembangsri terus bersinergi, meningkatkan dan lebih mengenali potensi dari spot yang dikunjungi bupati tadi. Karena dengan itu, menjadi ikon bisa menjadi daya tarik. Wisatawan datang, mereka di sana berbelanja ada gerai-gerai UMKM, sehingga menjadi pusat pertumbuhan ekonomi," pungkasnya. 

Kades Kembangsri, Muhammad Lamadi mengatakan, program ketahanan pangan kolam ikan dikembangkan menjadi kebun anggur. 

Sumber: Surya
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved