Berita Magetan
BPBD Magetan Salurkan 6.000 Liter Setiap Hari, Imbau Warga Berhemat Air Selama Kemarau
BPBD Magetan mengimbau kepada masyarakat pada saat musim kemarau, supaya menghemat air dan menggunakannya bijak.
Penulis: Febrianto Ramadani | Editor: Deddy Humana
SURYA.CO.ID, MAGETAN - Pemakaian air bersih secara bijak dan efektif menjadi pilihan saat musim kemarau mulai mengeringkan sumber-sumber air. Sampai pekan ini sudah ada puluhan kepala keluarga (KK) di Kabupaten Magetan yang mendapat bantuan air bersih meski pemanfaatannya harus berhemat.
BPBD Magetan menyebut ada 40 KK di Desa Kuwon, Kecamatan Karas yang mengalami kesulitan air bersih lantaran dilanda musim kemarau berkepanjangan.
Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Magetan, Eka Wahyudi menuturkan, warga yang terdampak kekeringan meliputi RT 2/RW 1 sejumlah 30 KK, dan RT 5/RW 2 sejumlah 10 KK.
“Rata-rata warga menggunakan sumur dangkal untuk kebutuhan sehari hari. Saat ini sumur mereka mengering,” ujar Eka saat pendistribusian air bersih di Desa Kuwon, Minggu (15/9/2024).
Guna memenuhi kebutuhan air bersih, lanjut Eka, pihaknya mengirimkan 6.000 liter setiap hari, agar bisa mencukupi kebutuhan 40 KK, dengan estimasi kebutuhan 60 liter per jiwa per hari.
“Wilayah di sini dilanda kekeringan pertama. Pada tahun 2019 setidaknya ada 11 desa yang terdampak di 3 kecamatan. Salah satunya di sini. Jadi pertama semenjak 5 tahun terakhir,” terangnya.
BPBD Magetan mengimbau kepada masyarakat pada saat musim kemarau, supaya menghemat air dan menggunakannya secara bijak.
“Apabila terdapat kejadian serupa dapat menghubungi nomor pelayanan BPBD Kabupaten Magetan, atau aparat pemerintah setempat,” tandas Eka. ****
kekeringan di Magetan
BPBD Magetan
kemarau keringkan sumur
dropping air bersih
warga diimbau hemat air
Gara-gara Google Maps, Truk Asal Sidoarjo Bermuatan 4 Ton Sembako Terguling di Magetan, Sopir Syok |
![]() |
---|
UMK Magetan 2025 Diusulkan Naik Rp 2.384.330, Semua Pihak Langsung Menyetujui |
![]() |
---|
Wisatawan ke Magetan Turun Jelang Tutup Tahun, Kabid Pariwisata : Kebutuhan Masyarakat Sedang Naik |
![]() |
---|
Warga di Lokasi Rawan Longsor Resah EWS Tidak Berfungsi, BPBD Magetan Laporkan Kerusakan ke Provinsi |
![]() |
---|
Sosok Aiptu Hidayat Suratnoharta yang Meninggal Ditembak OTK Papua, Lalu Dimakamkan di Magetan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.