Berita Viral

Nasib Kristianie, Peraih Nilai Tertinggi yang Batal Ikut Seleksi Paskibraka Nasional karena Diganti

Beginilah nasib Kristianie Lumatalale, siswi SMAN 3 Seram Bagian Barat, Maluku, yang batal ikut seleksi Paskibraka Nasional 2024, karena diganti orang

|
Penulis: Arum Puspita | Editor: Adrianus Adhi
Kolase Tribun Ambon/ist
Kristianie bersama 3 teman lainnya 

SURYA.CO.ID - Nasib Kristianie Lumatalale, siswi SMA Negeri 3 Seram Bagian Barat, Maluku, yang batal ikut seleksi Paskibraka Nasional 2024 jadi sorotan.

Sebab, Kristianie merupakan peserta dengan nilai terbaik di tingkat Provinsi Maluku dan sempat dinyatakan berhak ikut seleksi tingkat nansional. 

Kristianie bercerita awal mula dirinya mengikuti proses seleksi Paskibraka di tingkat Provinsi Maluku bersama 64 orang lainnya.

"Awalnya kita ada 64 orang yang ikut seleksi di tingkat provinsi dan di akhir seleksi kita ada empat orang dengan nilai terbaik yang dinyatakan lolos mewakili Maluku ke tingkat pusat," ungkapnya dikutip dari Kompas.com, Selasa (11/6/2024).

Proses seleksi tidak hanya tentang baris-berbaris, melainkan harus mengikuti sejumlah tes, seperti tes intelegensia dan tes wawancara kebangsaan.

Baca juga: Sosok Kristianie yang Batal Ikut Seleksi Paskibraka Nasional karena Diganti, Peraih Nilai Tertinggi

Hasil tes intelegensia umum Kristianie memperoleh skor 89,46 dan tes wawancara kebangsaan ia mendapat nilai 96. Adapun nilai parade dan baris-berbaris, skor Kristianie 84.

"Untuk seleksi tingkat provinsi nilai saya paling tinggi 89,46 dan wawancara itu saya dapat nilai 96," katanya.

Nama Kristianie pun diumumkan menjadi peserta terbaik dengan nilai tertinggi dan berhak mengikuti seleksi tingkat nasional di Jakarta.

Kristiane lolos bersama tiga rekannya, yaitu Cleo Faldy Ririhena, siswa SMA Negeri 2 Ambon, Riska Dwi Latuconsina siswi SMA Negeri 11 Ambon dan Aril Lestaluhu siswa SMA Tulehu, Maluku Tengah.

Nama Dicoret

Setelah dinyatakan lolos di tingkat provinsi, empat orang itu diberikan arahan oleh panitia untuk mempersiapkan diri berangkat ke Jakarta.

"Pengumuman seleksi provinsi itu tanggal 31 Mei. Jadi kami ada empat orang yang diumumkan lolos mewakili Maluku."

"Panitia juga sudah arahkan untuk kami persiapan berangkat ke Jakarta ikut seleksi nasional," ungkapnya.

Empat hari setelah pengumuman, panitia mengarahkan empat orang peserta seleksi untuk mengikuti pemeriksaan kesehatan di laboratorium RSUD dr Haulussy.

"Kami berempat disuruh kumpul di kantor gubernur lalu diarahkan untuk melakukan medical check up di RSUD dr Haulussy itu tanggal 3-4 Juni," kata Kristianie.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved