Gempa Tuban

Cerita Suyati Berlarian Sambil Gendong Cucu saat Gempa Tuban Terasa di RSUD dr Soegiri Lamongan

Inilah cerita Suyati, salah satu keluarga pasien di RSUD dr Soegiri Lamongan yang ikut menyelamatkan diri, saat gempa Tuban terjadi, Jumat (22/3/2024)

Editor: Akira Tandika
Kolase Surya.co.id
Suyati berlarian keluar RSUD dr Soegiri Lamongan sambil gendong cucu saat gempa Tuban terjadi. 

Guncangan gempa dimaksud dirasakan masyarakat di sejumlah kabupaten/kota turut Jawa Timur (Jatim), Jawa Tengah (Jateng), hingga Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Seusai gempa perdana dan utama dimaksud, BMKG mencatat gempa susulan juga terjadi selama puluhan kali di dekat titik serupa hingga Jumat (22/3/2024) petang.

Gempa susulan itu, rerata bermagnitudo 3.

Namun, ada pula yang gempa susulan yang magnitudonya melebihi gempa perdana dan utama, yakni bermagnitudo 6.5.

Adapun, gempa susulan bermagnitudo 6.5 itu terjadi sekitar pukul 15.53.

Gempa susulan lebih kuat ketimbang gempa perdana dan utama ini berlangsung sekitar satu menit.

Selain Jatim, Jateng, dan DIY, goncangan gempa susulan bermagnitudo 6.5 ini juga merambat ke Jawa Barat, Jakarta, hingga Kalimantan.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved