Tingkatkan Ekonomi Pelaku UMKM di Gresik, Trate Takjil Market Menjadi Pasar Dadakan Jelang Berbuka

SURYA.CO.ID, GRESIK – Trate Takjil Market menjadi tempat mencari menu berbuka puasa bagi masyarakat di Kota Gresik. Pasar takjil itu memenuhi sepanjang Jalan KH Abdul Karim, Kecamatan Gresik yang menyajikan beraneka macam jajanan dan makanan ringan.

Aneka macam makanan khas Gresik yang dijual layak menjadi tujuan wisata kuliner berbuka. Karena ada bubur waduk khas Kelurahan Trate, kolak, aneka gorengan, lupis ketan gula aren Pulau Bawean, telur ikan bader, olahan ikan bandeng dan klepon.

Lurah Trate, Ruli Budiman mengatakan, kegiatan Trate Takjil Market ini untuk meningkatkan pendapatan para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dari warga setempat. Ada 70 UMKM dari beraneka ragam berjualan makanan ringan hadir di spanjang Jalan KH Abdul Karim.

“Kegiatan Trate Takjil Market ini bertujuan meningkatkan ekonomi UMKM di Kelurahan Trate. Ada 70 UMKM yang terlibat,” kata Ruli, Selasa (12/3/2024).

Dalam pembayarannya, masyarakat tidak harus membawa uang tunai, tetapi bisa memindai QRIS BRI yang disediakan di masing-masing stand UMKM. “Tahun kemarin, para UMKM sudah mendapat sertifikat halal dari Kemenag Kabupaten Gresik. Dan tahun ini mereka dipermudah dalam bertransaksi dengan menggunakan QRIS BRI," jelas Ruli.

Sementara Camat Gresik, Arip Wicaksono mengatakan, kegiatan pasar takjil itu positif dalam meningkatkan ekonomi UMKM, karena hanya ada di Bulan Suci Ramadhan. Sehingga UMKM dapat mendapat berkah dalam berjualan aneka makan makanan ringan di pasar jalanan itu.

“Kegiatan ini sangat baik untuk meningkatkan ekonomi masyarakat UMKM, sebab mereka dapat meraih berkah dari berjualan,” ujar Arip.

Kegiatan tersebut juga dihadiri Ketua Kelompok Sadar Wisata Harum Qomariyah, M Abdullah Ubaid dan anggota DPRD Gresik terpilih, Vetty Yuliati. ******