SURYA Kampus

Kisah Alumni S2 Kampus Top di Inggris Penerima Beasiswa LPDP, Lulus Kuliah Pilih Jadi Guru SD

Galih Sulistyaningra, alumni S2 kampus top di Inggris sekaligus penerima beasiswa LPDP memilih jadi guru SD. Ini kisahnya

Penulis: Arum Puspita | Editor: Adrianus Adhi
LPDP
Alumni S2 kampus top di Inggris penerima Beasiswa LPDP jadi guru SD 

Galih kemudian berkomitmen mendalami perencanaan dan kebijakan terkait pendidikan yang menurutnya dapat bermuara tidak hanya pada perkembangan anak didik, tetapi juga laju pertumbuhan ekonomi negara.

Keinginannya untuk mengambil studi S-2 pun mekar di sini. 

Keinginannya untuk melanjutkan pendidikan S-2 ke luar negeri bahkan sempat disebut sebagai mimpi yang ketinggian.

“Sarjana pendidikan ya ngajar di sekolah. Jadi guru PNS!” begitulah Galih menirukan tanggapan keluarganya sendiri.

Galih mafhum dengan anggapan tersebut dan justru membuktikan bahwa menjadi guru SD sekalipun dibutuhkan bekal pengetahuan yang banyak sekali. 

Seperti yang sudah tertanam dalam benak Galih, pendidikan memiliki interseksi dengan banyak hal seperti kesehatan, perdamaian, keadilan sosial, ekonomi, hingga pemenuhan hak asasi manusia. Beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) dipilih sebagai kendaraan untuk mewujudkan keinginannya.

“Jadi udah kepikiran apa yang mau dilakukan, sehingga sepertinya itu yang kemudian memudahkan juga jalan untuk bisa diterima beasiswa LPDP,” kenang Galih yang kala itu tergabung dalam angkatan PK-122 Samudraraksa ini.

Perjalanan Kuliah S2

Galih memulai kuliahnya di London pada 2018.

pengalamannya bekerja di sekolah internasional membuatnya kagum dengan pendidikan Barat sebagai metode yang adiluhung.

Tapi ia justru menemukan perspektif baru saat berada di Inggris, yang notabene masih dunia Barat. 

“Sebenarnya tidak adil untuk kita membandingkan setiap negara."

"Tapi kalau saya boleh cerita apa sih yang kemudian membuat pendidikan di Inggris misalnya itu lebih maju daripada pendidikan kita di Indonesia,” ujar Galih. Jawabnya kemudian adalah literasi.

Membaca buku adalah kegiatan yang tak asing lagi dan sudah menjadi budaya masyarakat Inggris.

Ia menemukan mudahnya mendapatkan buku di ruang publik sebagai sumber pengetahuan. Banyak dari orang tua yang juga punya tradisi membaca di rumah dengan anak-anaknya.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved