Travel

Dua PO Bus ini Siap Mengantarkan Penumpang Dari dan Menuju Bandara Dhoho Kediri

Keduanya sudah mendapat izin untuk mengantarkan penumpang bandara internasional yang berlokasi di Kecamatan Grogol tersebut.

Penulis: Nuraini Faiq | Editor: Titis Jati Permata
surya.co.id/nuraini faiq
Suasana Bandara Dhoho Kediri yang dipenuhi wisatawan yang berkunjung 

SURYA.CO.ID, SURABAYA - Hingga saat ini, ada dua PO bus yang berhak membuka layanan penumpang umum di Bandara Dhoho Kediri, yaitu Harapan Jaya dan Damri.

Keduanya sudah mendapat izin untuk mengantarkan penumpang bandara internasional yang berlokasi di Kecamatan Grogol tersebut.

Namun hingga saat ini belum ada tanggal dan bulan pasti kapan bandara senilai Rp 13 triliun itu akan membuka penerbangan perdana.

Berkembang informasi, bandara yang dibangun tanpa APBN ini akan mengawali aktivitas penerbangan mereka pada masa angkutan Lebaran 2024 ini.

Namun belum ada keterangan resmi seputar pembukaan penerbangan bandara tersebut.

Meski belum ada jadwal penerbangan perdana, namun sarana angkutan massal pendukung siap dioperasikan bersamaan dengan operasional bandara.

"Kami menunggu kapan operasional bandara dibuka. Izin trayek kami sudah kami kantongi dengan rute dua kota menuju bandara Dhoho," kata Manajer Usaha Perum Damri Surabaya Rizki Pramusinto, Jumat (9/3/2024).

Dua kota itu adalah Pare, Kabupaten Kediri, dan Tulungagung.

Rizki juga menyebut bahwa Damri dan Harapan Jaya adalah pemegang trayek bus bandara Dhoho.

Jadi nantinya bus Bandara Dhoho rutenya adalah Pare-Bandara Dhoho PP dan Tulungagung-Bandara Dhoho PP.

Soal tarif masih dalam hitungan. Namun Rizki menyinggung tarifnya tidak sama dengan bus Bandara Juanda dari Terminal Purabaya Surabaya.

Dia memberi isyarat akan terpaut sedikit lebih mahal dibanding bus Bandara Juanda.

Selama ini tarif bus Bandara Juanda-Terminal Purabaya Rp 35.000.

Sementara itu dipastikan Damri dan Harapan Jaya akan berebut pengaruh untuk melayani penumpang umum.

Apalagi mereka juga akan bersaing dengan taksi bandara Dhoho atau bahkan angkutan online.

Soal dua rute, apakah Damri dan Harapan Jaya akan membagi dua kota Pare dan Tulungagung untuk masing-masing PO. Rizki menjelaskan bahwa PO dibagi dua kota berbeda.

Tapi jam operasional dua bus itu bersamaan. Misalnya jam pertama Harapan Jaya kemudian disusul jam kedua Damri dan seterusnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved