Kisah Pilot Bantu Emak-Emak Lahiran di Toilet Pesawat, Nekat Tolong Meski Tak Tahu soal Kebidanan

SURYA.CO.ID - Inilah kisah seorang pilot yang membantu emak-emak lahiran di toilet pesawat, sampai rela tinggalkan tugas utamanya demi menolong.

Seorang pilot maskapai penerbangan baru-baru ini viral dan menjadi perbincangan setelah berhasil membantu dan menyelamatkan ibu hamil di dalam pesawat.

Ibu hamil yang mulanya mencoba melahirkan di toilet pesawat itu, akhirnya ditolong oleh sang pilot.

Alhasil, kondisi ibu dan anak selamat.

Kisah ini terjadi di maskapai penerbangan Thai Vietjet Air. Sementara pilot yang menolong ibu hami itu adalah Jakarin Sararnrakskul dan sudah memiliki pengalaman terbang selama 18 tahun.

Baca juga: Cerita Hendi Saputra 15 Tahun Jadi Sopir Bajaj, Pernah Nangis Gara-gara Penumpang Melahirkan

Menurut New York Post, beberapa hari lalu, pilot Jakarin Sararnrakskul menerbangkan pesawat dari Kota Taipei, Taiwan menuju Bangkok, Thailand.

Ketika pesawat sudah berada di ketinggian ribuan meter, keadaan darurat terjadi.

Kepala pramugari penerbangan memberi tahu Kapten Jakarin bahwa ada seorang wanita hamil yang sedang melahirkan di toilet.

Kapten Jakarin, yang memiliki pengalaman terbang selama 18 tahun, segera menyerahkan tugas pilot kepada co-pilot, dan dia sendiri dengan cepat meninggalkan kokpit dan pergi ke sisi wanita lain.

Berkat bantuan Kapten Jakarin dan kru, wanita ini berhasil melahirkan bayinya saat pesawat masih terbang di langit.

Baca juga: Insiden Wanita Jember Mendadak Melahirkan di Pinggir Jalan, Kadinkes Bantah Ada Penelantaran

Kemudian, begitu pesawat mendarat di bandara Bangkok, staf medis bersiaga untuk membantu ibu dan bayinya.

Untungnya, ibu dan anak perempuannya aman dan sehat.

Pilot pesawat berfoto dengan bayi yang lahir di pesawatnya.
Kapten Jakarin, yang sudah memiliki seorang putri, mengatakan dalam sebuah wawancara dengan Viral Press bahwa dia tidak memiliki pengalaman sebelumnya dalam kebidanan, tetapi dia merasa sangat bangga dan senang dapat membantu sang ibu melahirkan.

"Dia akan dapat memberi tahu orang-orang selama sisa hidupnya bahwa dia dilahirkan di udara.

Saya merasa sangat bangga bisa membantu membawanya ke dunia ini." tutur sang pilot.

Baca juga: Langka! Pasutri Ini Lahir di Tahun Kabisat, Nikah di Tahun Kabisat, dan Melahirkan di Tahun Kabisat

Kapten Jakarin Sararnrakskul menambahkan bahwa dia dan kru memutuskan untuk memberi bayi laki-laki itu nama panggilan yang sangat istimewa "Sky" untuk menangkap kenangan akan momen kelahiran yang tak terlupakan dan mengesankan.

Kemudian, Jakarin Sararnrakskul membagikan beberapa foto cerita di media sosial, menarik perhatian besar.

Netizen menyatakan sangat senang dan tersentuh oleh kelahiran bayi, dan juga berterima kasih kepada awak penerbangan karena telah membantu wanita hamil "ibu bulat persegi".

Kisah Serupa: Ibu Melahirkan di Speedboat

Sebuah video sempat viral di media sosial, memperlihatkan seorang ibu-ibu melahirkan di speedboat.

Diketahui, sang ibu yang melahirkan di speedboat itu tengah berada di perjalanan menuju rumah sakit di Karimun, Kepulauan Riau (Kepri).

Tepatnya, ia hendak dirujuk di RSUD Muhammad Sani Kabupaten Karimun. 

Namun belum tiba di RS, sang jabang bayi ternyata lahir terlebih dahulu. 

Proses persalinan itu berlangsung di SB Kurnia Jaya.

Beruntung, dilansir Surya.co.id dari Kompas.com,ibu tersebut didampingi beberapa bidan dan perawat dari Puskesmas Kuala Kampar dan Tanjungbatu, Karimun, Kepri, sehingga proses melahirkan berjalan lancar dan aman.

“Alhamdulillah, terima kasih atas bantuan dari bu bidan Kuala Kampar dan bu bidan Tanjungbatu yang membantu proses lahiran istri saya, alhamdulillah anak saya juga dalam kondisi sehat,” ungkap seorang pria yang merekam video tersebut. 

Ibu tersebut melahirkan secara normal. Kondisi ibu dan bayi pun sehat.

Petugas Pos KSOP Pelabuhan Sri Tanjung Gelam, Kabupaten Karimun, Cahyono, membenarkan peristiwa tersebut.

Cahyono menjelaskan, kejadian ini terjadi sekitar pukul 10.00 WIB, Minggu (26/11/2023) pagi.

“Bener sekali, tapi kejadiannya kemarin pagi, Minggu (26/11/2023), bukan pagi ini.

Alhamdulillah kondisi si ibu dan bayi perempuannya dalam keadaan selamat dan sehat,” kata Cahyono.

Cahyono menambahkan, sang ibu hendak dirujuk ke RSUD Muhammad Sani Karimun.

Namun, dalam perjalanan, ibu tersebut mengalami bukaan sehingga proses lahiran tak terelakan lagi.

“Jadi setibanya di pelabuhan, ibu dan anak tersebut langsung dibawa ke RSUD Muhammad Sani untuk mendapatkan perawatan medis lebih lanjut.

Bahkan, ambulans juga telah kami siagakan begitu mendapatkan laporan dari tekong SP Kurnia Jaya,” pungkas Cahyono.