Ramadan 2024

Ramadan 2024, Ada Menu Buka Puasa Ala Kampung Halaman di Swiss-Belinn Tunjungan Surabaya

Hotel di pusat Kota Surabaya ini ingin membawa nuansa rindu kampung dengan menghadirkan ragam menu-menu nusantara.

Penulis: Nur Ika Anisa | Editor: Titis Jati Permata
tribun jatim/nurika anisa
Swiss-Belinn Tunjungan Surabaya kenalkan menu untuk buka puasa Ramadhan 2024 

SURYA.CO.ID, SURABAYA- Sesaat lagi puasa Ramadan 2024 tiba, Swiss-Belinn Tunjungan Surabaya telah bersiap menyambut momen buka bersama dengan menghadirkan konsep Kampung Halaman.

Hotel di pusat Kota Surabaya ini ingin membawa nuansa rindu kampung dengan menghadirkan ragam menu-menu nusantara.

“Memang kami ingin mengusung tema Kampung Halaman. Kami coba bawa dekorasi, kostum dan kuliner nusantara saat berbuka puasa. Tidak hanya buka puasa bersama di ruangan tetapi juga area outdoor hotel,” ungkap General Manager Swiss-Belinn Tunjungan Surabaya Yan Handiana, Jumat (16/2/2024).

Yan menyebut, berbuka puasa di hotel ini berkesempatan mendapatkan hadiah emas logam mulia.

Selain itu promo tamu yang buka puasa ramai-ramai, 10 pax mendapat satu pax gratis.

“Kita akan sertakan dengan berbagai hadiah logam mulia, voucher belanja dan mingguannya hadiah menginap di Swiss-Belinn Tunjungan,” ucapnya.

Sementara itu, Executive Chef Loloh mengatakan menu yang dihadirkan bertema nusantara dan beberapa hidangan Asia.

Beberapa di antaranya adalah ayam panggang, aneka olahan mie, bubur madura, sosis solo, martabak Mesir, bubur Arab dan menu takjil seperti beragam jenis gorengan yang dikreasikan lebih beragam isian seperti ote-ote seafood dan jajanan pasar.

Tidak lupa pula sederet minuman menyegarkan lekat dengan takjil puasa dan dua varian jamu.

Menu-menu tersebut disebut akan terus berganti setiap harinya selama Bulan Puasa Ramadhan.

Hal ini juga ditujukan menarik para tamu yang rindu makanan kampung halaman, terutama bagi para perantau di Surabaya maupun warga Surabaya yang ingin mencicipi makanan daerah lainnya.

“Total ada 101 makanan yang kami hadirkan. Konsep makanannya seperti di desa atau kampung. Makanan kami memakai tradisional tapi ada juga beberapa Asian, martabak dengan saus kare India,” ujarnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved