Berita Surabaya

Sosok Pak Sadi yang Baru Saja Berpulang, Peracik Soto Ambengan Tenar dan Kerap Jadi Jujugan Pejabat

Sampai sekarang soto Pak Sadi kerap jadi santapan pejabat-pejabat saat menyelenggarakan acara kenegaraan.

Penulis: Tony Hermawan | Editor: Titis Jati Permata
surya.co.id/tony hermawan
Bambang Sutrisno menunjukkan foto Sadi semasa masih hidup 

Ia jago membuat sebuah acara pesta di mulut. Merogoh kocek Rp 26 ribu ia sajikan di mangkuk berisi suwiran ayam kampung, ayam merah, telur rebus, dan suun.

Kuah soto kunyit, lengkuas, dan serai menyatu menghasilkan ras medok nan gurih, namun tetap pas.

Acara pesta di mulut makin meriah karena campuran koya yang terbuat dari kerupuk udang.

Hartono, putra keduanya sewaktu masih hidup, tepatnya 2013 silam, pernah membawa olahan masakan itu ke Singapura untuk diikutkan sebuah kompetisi kuliner.

Soto Ambengan Pak Sadi ini menyabet penghargaan Masters of the Year dari World Street Food Congress Food.

Rasa masakan pedagang kaki lima dari sejumlah negara kalah enak bila dibandingkan dengan masakannya.

Sejumlah petinggi negara ternyata mengenal Soto Pak Sadi.

Presiden Indonesia ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono dan mantan Gubernur Jawa Timur, Soekarwo pernah singgah ke Ambengan untuk makan sotonya.

Sampai sekarang soto Pak Sadi kerap jadi santapan pejabat-pejabat saat menyelenggarakan acara kenegaraan.

Jauh-jauh sebelum wafat, Sadi sudah mewariskan usaha tersebut ke anak-anaknya.

Putranya yang paling bontot mengurus depot yang berada di Ambengan.

Sedangkan anak pertama dan ketiga mengurus di cabang-cabang yang ada di sejumlah Kota Surabaya dan Jakarta.

"Meskipun sudah turun ke generasi, tapi rasa tetap sama, tetap otentik. Kunci soto Abah bertahan sampai sekarang, ya karena mempertahankan resep. Bumbu dan racikan tidak ada yang berubah. Abah semasa hidup itu selalu wanti-wanti kalau bahan baku naik mending harga jual ikut dinaikkan daripada mengurangi bumbu," ucapnya.

Sisi Lain Sang Peracik Soto

Sadi ternyata memiliki sisi lain. Sebagai peracik soto ayam handal, dirinya di lingkungan tetangganya di Ambengan dikenal suka menyemir rambut.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved