Benarkah Ada Motif Politik dan Uang di Balik Kenaikan Pajak Hiburan? Hotman Paris Blak-blakan

Pengacara kondang Hotman Paris semakin tajam memprotes kebijakan kenaikan pajak hiburan. Blak-blakan adanya motif politik dan uang.

Wartakota
Hotman Paris. Benarkah Ada Motif Politik dan Uang di Balik Kenaikan Pajak Hiburan? Ini kata Hotman Paris. 

SURYA.co.id - Pengacara kondang Hotman Paris semakin tajam memprotes kebijakan kenaikan pajak hiburan 40 persen sampai 75 persen.

Terbaru, ia blak-blakan menyebut ada dugaan motif politik dan uang di balik kebijakan tersebut.

Menurut Hotman Paris keputusan itu hanya berdasarkan kepentingan para politisi saja. 

Dikutip dari akun instagram Hotman, Selasa (30/1/2024) membeberkan kerugian yang tidak saja dialami pengusaha atau pelaku pariwisata, tapi juga berdampak pada masyarakat. 

Baca juga: SIAPA Pejabat yang Sembunyikan Kenaikan Pajak Hiburan 40 Persen dari Jokowi? Hotman Ungkap Motifnya

"Halo politisi yang membuat pajak hiburan naik 40-75 persen  Apakah kamu tahu ada 20 juta penduduk di Indonesia yang bekerja di Pariwisata  yang berarti dia akan makan di warung,

Mereka juga akan menjadi tempat tinggal berarti berapa ribu warga akan mendapatkan penghasilan untuk menyewakan kos, para pekerja juga akan naik motor beli bensin maka akan banyak diuntungkan dengan kebutuhan itu.

Jadi kalau 20 juta pekerja pariwisata maka yang akan bisa dapat manfaatnya 50 juta lebih penduduk Indonesia dan UMKM akan diuntungkan.

Kalau Anda menaikkan pajak 40 persen tandanya akan mematikan usaha. Dan itu sudah pasti motivasi politik dan duit.

"Masyarakat Bali akan melawan. Penduduk Bali 1,3 juta hidup dari Pariwisata," ujar Hotman Paris.

Masih dalam unggahan instagram Hotman, ribuan karyawan Hotman Paris yang punya usaha hiburan di Bali pun melayangkan protesnya. 

Baca juga: Lebih Nyelekit dari Inul Daratista, Hotman Paris Kritik Pajak Hiburan: Kalau Otak Lo Masih Normal

Mereka kerja maka ratusan ribu dapat manfaat: tempat kost, warung makan mereka, umkm makanan minuman, umkm pakaian, umkm warung, umkm suplier makanan dan bumbu dan ribuan keluarga mereka ternafkahin!

Tugas Menteri Pariwisata, Sandiaga Uno harusnya memajukan Pariwisata!

Kenapa Menteri Pariwisata justru setujui pajak hiburan 40 sampai dengan 75 persen dari gross income??

"Apa jawaban Menteri Pariwisata ditegur Presiden Jokowi kok bisa lolos Undang undang ini? Rakyat Bali akan menentang ! 20 juta rakyat Indonesia akan jadi pengangguran kalau para Gubernur bupati dan walikota melaksanakan undang undang yang dibuat dengan motif politik!"

Wartakotalive.com (grup SURYA.co.id) sudah berusaha menghubungi Hotman Paris, namun hingga berita ini diturunkan belum mendapat jawaban. 

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved