Berita Viral

Ingat Penjual Donat yang Dapat Rumah? Rezekinya Datang Terus, Kini Peroleh Hadiah Baru dari Bule

Masih ingat penjual donat yang dapat rumah karena konten prank? Rezekinya masih datang terus dari si bule.

Penulis: Akira Tandika Paramitaningtyas | Editor: Adrianus Adhi
Kolase Tribun Style
Penjual donat yang viral gara-gara konten prank, kini kembali dapat rezeki nomplok. Si Bule memberinya toko untuk berjualan donat. 

SURYA.CO.ID - Masih ingat penjual donat yang dapat rumah karena konten prank? Rezekinya masih datang terus dari si bule.

Penjual donat di Bali, Ni Luh Sri Wulandari, beberapa waktu lalu mendapat hadiah rumah dari bule bernama Isaiah Gaza.

Rupanya, hadiah yang diberikan Isaiah Gaza tak berhenti sampai di situ.

Baca juga: Cerita Bule Rusia Tersengsem Penjual Ikan asal Rembang, Tak Mengeluh Tinggal di Kontrakan Sederhana

Ni Luh Sri Wulandari mendapat hadiah lagi dari si bule berupa toko untuk menjual donat.

Melansir Tribun Style, hal tersebut diketahui dari unggahan TikTok sang bule.

Diketahui jika sang penjual donat kembali menangis haru lantaran kini dirinya dibuatkan toko oleh TikToker bule, Isaiah Garza setelah diberi rumah dan uang.

Bukan tanpa sebab, sang bule melakukan hal tersebut agar Ni Lu Sri Wulandari tak perlu jadi pedagang kaki lima lagi untuk berjualan donat.

Dilansir dari akun instagram Isaiah Garza, bule asal Amerika itu mengunggah video terbaru bersama penjual donat, Minggu (28/1/2024).

Tampak Isaiah Garza berada di dalam mobil untuk menjemput Ni Luh menuju sebuah tempat.

Dalam caption, Isaiah Garza menjelaskan maksud kedatangannya bertemu dengan Ni Luh.

"Kami mengejutkan seorang pedagang kaki lima yang kesulitan dengan toko donat impiannya" tulis Isaiah Garza dalam Bahasa Inggris.

Penjual donat yang viral gara-gara konten prank, kini kembali dapat rezeki nomplok. Si Bule memberinya toko untuk berjualan donat.
Penjual donat yang viral gara-gara konten prank, kini kembali dapat rezeki nomplok. Si Bule memberinya toko untuk berjualan donat. (Kolase Tribun Style)

Saat itu sang bule kembali menemui Ni Luh usai beberapa waktu tak berjumpa.

Tak disangka, Isaiah menanyakan soal keinginan terbesar sang penjual donat.

"Donut girl" sapa Isaiah Garza dengan gembira.

"Apa impian terbesarmu dalam hidup sayang?" tanya Isaiah Garza.

Sambil menangis, Ni Luh menjelaskan impiannya kepada Isaiah Garza.

"Impianku adalah menafkahi keluarga" jawab Ni Luh.

"Impianmu adalah menghidupi keluargamu dan mengembangkan bisnis donatmu?" tanya Isaiah Garza memperjelas ucapan Ni Luh.

"Ya" jawab Ni Luh sambil terisak menangis.

Mendengar hal itu, sang bule kemudian menyebut bahwa dirinyaa akan mewujudkan impian Ni Luh.

"Aku akan mewujudkan salah satu impianmu" ujar Isaiah Garza dengan semangat.

Mendengar kata-kata Isaiah Garza, tangis Ni luh semakin deras.

"Ini akan menjadi kenyataan hari ini, itu akan menjadi kenyataan hari ini!" seru Isaiah Garza.

Setelah itu Isaiah Garza dan Ni luh berada di dalam mobil menuju toko donat yang sudah disiapkan.

"Hai teman-teman, kami akan memberikan gadis donat, kejutan terbesar saat ini" kata Isaiah Garza di perjalanan.

Tak lama berselang, tampak sebuah toko donat sudah berdiri megah di dalam sebuah bangunan ruko yang cukup besar.

Tampak toko donat itu penuh dengan corak dinding warna pink dan hiasan gambar donat di tembok yang terlihat sangat lucu.

Sang penjual donat yang kemudian melihat penampakan toko barunya kini menangis sejadi-jadinya karena tidak menyangka akan mendapat kejutan tersebut.

"Tiga, dua, satu, kejutan gadis donat" kata Isaiah Garza.

"Ya Tuhan, aku sangat senang" kata Ni luh.

Belum selesai disitu saja, Isaiah Garza juga memberi kejutan untuk Ni luh.

Di dalam toko tersebut ada sudut dinding yang ditutup dengan kain hitam

Isaiah Garza lalu menunjukkan hal tersebut dan setelah kain hitam itu dibuka ternyata ada gambar karikatur Ni luh bersama kedua orangtuanya.

Menurut Isaiah Garza, orang tua Ni luh baru saja meninggal sehingga gambar itu diharapkan bisa jadi kenangan dan dukungan kepada penjual donat selama menjalankan bisnis.

"Jadi kami membuat ini untuk mengenang mereka. Dia tidak percaya dengan apa yang dilihatnya" tulis Isaiah Garza.

Melihat lukisan orang tuanya, Ni luh benar-benar tidak bisa menahan tangisnya dan seketika air mata mengalir deras.

"Oh ibu" ratap Ni luh.

Isaiah Garza lantas menjelaskan toko donat itu sebetulnya adalah impian Ni luh untuk dipersembahkan pada orang tuanya.

Kendati orang tua Ni luh tidak sempat melihat toko donat tersebut, namun setidaknya ada lukisan orang tuanya yang akan selalu menemani.

"Itu adalah mimpinya suatu hari nanti memiliki toko sendiri untuk menghidupi orang tuanya. Orang tuamu ada di sini bersamamu" jawab Isaiah Garza.

Ni luh yang sudah kehabisan kata-kata cuma bisa berujar senang sambil terus menangis.

"Saya senang" kata Ni luh.

Isaiah Garza juga menjelaskan, pihaknya sudah melunasi biaya sewa toko donat itu untuk 3 tahun ke depan.

"Kami melunasi sewa selama 3 tahun dan membangunkannya toko donat khusus" tulis Isaiah Garza.

Saat opening toko, tampak Ni luh membagikan donat gratis kepada orang-orang.

Warga pun langsung mengerubungi toko donat Ni luh.

"Kami menjual semua donat dalam waktu kurang dari 2 jam" tulis Isaiah Garza.

Sumber: TribunStyle.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved