Berita Surabaya

Cerita Pilu Pemilik Toko Kelontong di Simo Jawar Surabaya yang Dirampok dan Dirudapaksa

Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban hidup seorang diri karena suaminya telah meninggal dunia, beberapa tahun lalu.

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Titis Jati Permata
tribun jatim/luhur pambudi
Situasi depan rumah toko (ruko) korban di Jalan Simo Jawar, Sukomanunggal, Kota Surabaya 

Benda itu, teronggok di dekat lubang dinding yang dibuat pelaku merangsek masuk rumah.

Kemudian, tas hitam kecil yang diduga kuat merupakan benda bawaan pelaku untuk mewadahi barang rampokan.

Pelaku juga meninggalkan sepasang sandal jepit yang dipakai untuk berjalan menuju lokasi rumah korban.

Benda-benda, seperti sepasang sandal dan battle palu tersebut, telah disita oleh penyidik kepolisian.

"Nah sandal (pelaku juga ada) pelaku masuk tanpa sandal, keluar juga tanpa sandal. Sandal tertinggal saat masuk loster tadi," lanjutnya.

Anam berharap pihak kepolisian dapat segera menangkap pelaku. Sehingga ada kepastian hukum yang membuat warga kembali dapat hidup dengan nyaman tanpa khawatir ancaman aksi kejahatan serupa.

Korban melakukan pelaporan di Mapolrestabes Surabaya. Dan sementara korban tinggal di kediaman salah seorang kerabatnya. 

Sementara itu, Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Hendro Sukmono mengaku belum bisa banyak berkomentar atas adanya laporan kepolisian tersebut.

Namun, ia memastikan, laporan kepolisian tersebut sedang dalam pendalaman dan penyelidikan.

“Mohon waktu," ujarnya saat dihubungi awak media, Jumat (17/1/2024).

Kemudian, Kanit PPA Satreskrim Polrestabes Surabaya AKP Rina Shanty Dewi Nainggolan membenarkan adanya laporan kepolisian tersebut.

Dan, pihaknya juga sudah meninjau lokasi kejadian tersebut sesuai laporan korban

"Karena katanya juga diperkosa. Tetapi, saat ditanya korbannya masih belum menerangkan jelas," kata Rina, saat dihubungi awak media.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved