Berita Sampang

Terkendala Transportasi, Warga Sampang Angkut Jenazah Kerabatnya Pakai Perahu Nelayan

Pihak keluarga dibantu warga harus melewati lumpur di bibir muara untuk menuju perahu. Hingga akhirnya jenazah bisa dibawa ke Pulau Desa Marparan

tribun jatim/hanggara pratama
Keluarga dengan dibantu warga saat menggotong jenazah ke perahu kecil milik nelayan, menuju pulau Desa Marparan, Kecamatan Sreseh, Kabupaten Sampang, Madura, Kamis (11/1/2024) 

SURYA.CO.ID, SAMPANG - Sejumlah orang yang tengah membawa jenazah kebingungan lantaran tidak bisa menyeberang menuju pulau Desa Marparan, Kecamatan Sreseh, Kabupaten Sampang, Madura, Kamis (11/1/2024).

Mereka mengalami kendala memulangkan jenazah ke rumah duka karena perahu speed boat yang biasa menjadi sarana transportasi tidak bisa membawa jenazah.

Padahal, perahu speed boat KM Trunojoyo III tersebut merupakan hibah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang ke Pemerintah Desa Marparan.

Setelah berembuk, akhirnya keluarga jenazah Alm. Kadir asal Desa Marparan memutuskan membawa jenazah dengan menggunakan perahu kecil milik nelayan.

Keluarga dengan dibantu warga saat menggotong jenazah ke perahu kecil milik nelayan, menuju pulau Desa Marparan, Kecamatan Sreseh, Kabupaten Sampang, Madura, Kamis (11/1/2024)
Keluarga dengan dibantu warga saat menggotong jenazah ke perahu kecil milik nelayan, menuju pulau Desa Marparan, Kecamatan Sreseh, Kabupaten Sampang, Madura, Kamis (11/1/2024) (tribun jatim/hanggara pratama)

Mirisnya, pihak keluarga dengan dibantu warga harus melewati lumpur di bibir muara untuk menuju perahu. Hingga akhirnya jenazah bisa dibawa ke Pulau Desa Marparan.

Salah satu keluarga Alm. Kadir, Supardi mengatakan Alm. Kadir meninggal di rumah sakit karena diagnosa penyakit infeksi paru dan ginjal.

"Saat dari RS ke Dermaga diantarkan menggunakan mobil ambulans, tapi malah perahu speed boat tidak bisa mengantarkan," ujarnya.

Dirinya sangat menyayangkan kondisi tersebut, mengingat sejatinya perahu tersebut difungsikan untuk kepentingan warga khususnya Desa Marparan.

"Peruntukan perahu untuk apa, apa kepentingan pribadi bukan untuk rakyat, sedangkan yang disampaikan Bupati saat peresmian, adanya perahu untuk kepentingan masyarakat," sesalnya. (Hanggara Pratama)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved