Kabur Setelah Jadi Tersangka Korupsi BLT DD, Eks Kades di Probolinggo Mencuri Motor di Bali

SURYA.CO.ID, PROBOLINGGO - Pelarian Trawi, mantan Kepala Desa (Kades) Kalidandan, Kecamatan Pakuniran, Kabupaten Probolinggo yang menjadi tersangka korupsi Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD), berakhir di Bali.

Ternyata di Bali, Trawi tidak bisa berlibur untuk menikmati uang negara yang digelapkannya. Karena ia ditahan di Lapas Kerobokan akibat terlibat pencurian kendaraan motor (curanmor). Keberadaan Trawi termonitor oleh Satreskrim Polres Probolinggo yang langsung menjemputnya ke Bali.

Kanit Tindak Pidana Korupsi (Tipidkor) Satreskrim Polres Probolinggo, Iptu Bagas Indra mengatakan, Trawi sebelumnya menjadi tersangka penggelapan BLT DD Desa Kalidandan tahun 2021 senilai Rp 138,6 juta.

Dan setelah ditetapkan sebagai tersangka, Trawi dengan cepat kabur. "Saat itu sebelum diamankan, tersangka sudah kabur duluan. Sehingga tersangka masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO)," kata Bagas, Kamis (21/12/2023).

Dan selama pengejaran, personel Unit Tipidkor mendapatkan informasi keberadaan Trawi yang meringkuk di Lapas Kerobokan, Bali.

"Ia masuk bui akibat kasus pencurian motor di Bali. Kami langsung menuju Lapas Kerobokan dan menjemput tersangka, Rabu (20/12/2023) lalu," sebut Bagas.

Bagas menambahkan, setibanya di lokasi, pihaknya mengurus surat-surat yang diperlukan untuk membawa tersangka ke Probolinggo.

"Surat-surat sudah rampung diurus. Tersangka saat ini berada di Rutan Kelas II B Kraksaan, Kabupaten Probolinggo agar memudahkan proses penyidikan. Lain-lain masing kami kembangkan. Secepatnya akan kami sampaikan perkembangannya," jelas Bagas. *****