Erupsi Gunung Marapi

Frengki Korban Tewas Erupsi Gunung Marapi yang Jenazahnya Wangi Wisuda Diwakili Ibu, Ini Kebaikannya

Selain Zhafirah, korban erupsi Gunung Marapi yang memiliki prestasi membanggakan adalah Frengki Chandra Kusuma. 

Editor: Musahadah
kolase instagram/tribun padang
Frengki Chandra Kusuma, korban tewas erupsi Gunung Marapi yang seharusnya diwisuda hari ini, Senin (18/12/2023). 

Selain itu Ife juga diketahui seorang atlet silat. 

Banyak prestasi silat yang telah dotorehkan Ife. 

Rani Radelani, etek (Bibi) korban mengatakan, pendakian ke Gunung Marapi merupakan pertama kali oleh Ife.

Sebelumnya, Rani bilang Ife pernah trekking, namun tak pernah ke gunung.

"Waktu mau naik gunung, Ife izin ke keluarga dia pergi bersama teman yang biasa mendaki," kata Rani, Senin (4/12/2023).

Pasca-erupsi Gunung Marapi, Ife sempat menyita perhatian publik setelah video ia minta tolong ke ibunya dengan kondisi wajah penuh debu viral di media sosial.

Ketika itu Ife posisinya di puncak Marapi, persisnya di cadas menjelang Tugu Abel. 

Lewat video itu Ife menyampaikan kondisinya yang lemas, mendapatkan luka bakar, dan tangannya serasa patah akibat semburan dari kawah gunung.

Selain video, pesan suara yang dikirim Ife ke ibunya juga viral di media sosial. Ia saat itu menyampaikan bahwa kondisi tubuhnya semakin lemas dan sudah tidak kuat.

Kemudian, video yang memperlihatkan ia digendong oleh seorang anggota TNI tengah malam untuk turun gunung juga viral.

Adapun Ife berhasil dievakuasi subuh sehari setelah erupsi terjadi dan langsung dilarikan ke RSAM Bukittinggi.

Karena kondisinya yang cukup parah, saat itu Ife langsung dirujuk ke RSUP M Djamil Padang.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Jenazah Zhafirah Dimakamkan di TPU Tunggul Hitam, Diantarkan Teman Kampus hingga Wali Kota

>>>Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id 

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved