Berita Ponorogo

Sosok Marjoko, Pemuda Ponorogo yang Ubah Mie Lidi Jadul Jadi Berbagai Rasa

Pemuda berusia 30 tahun ini memilih berinovasi membuat Mie lidi. Mie Lidi sendiri merupakan jajan jadul.

tribun jatim/pramita kusumaningrum
Pemuda berusia 30 tahun asal Ponorogo memilih berinovasi membuat Mie lidi. Mie Lidi sendiri merupakan jajan jadul. 

Pemasarannya, kata dia, tidak sekedar di bumi reog saja. Pun tidak berkutat di Karesidenan Madiun saja.

Marjoko mengklaim, Mie lidi buatannya sudah merambah di seluruh Indonesia.

“Kini juga sudah merambah pasar luar jawa. Mulai Sumatera hingga Kalimantan,” terangnya.

Sementara untuk harga mie lidi dijual mulai 2 ribu hingga 12 ribu 500 rupiah. Tergantung kemasan dan isi yang diinginkan.

Marjoko sendirisudah memiliki 11 karyawan yang rata rata remaja lulusan sma.

Pekerjanya itu enggan melanjutkan kuliah karena terbentur biaya yang mahal.

“Jadi pekerja saya memang lulusan SMA. Ada yang ngumpilin modal untuk kuliah juga,” tegasnya.

Salah satu penggemar Mie lidi, Aise Ihdina mengatakan Mie lidi bermerk dasdes berbeda. Dia bisa memilih rasa manis maupun asin.

“Selain itu gurihny jug dapat. Jadi ndak bikin enek. Bentuknya panjang sampu 30 centimeter. Krispi san kriuk,” pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved