Mental Danu Usai Mengaku Ikut Mengeksekusi Tuti dan Amel di Kasus Subang, LPSK Datangkan Psikolog

SURYA.co.id - Terungkap kondisi mental Muhammad Ramdanu alias Danu seusai blak-blakan mengungkap semua kejadian pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat.

Dalam pengakuannya, Danu tak hanya pasit saat kejadian pembunuhan yang menwaskan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu, itu terjadi.

Danu, justru ikut dalam eksekusi Tuti Suhartini sesuai arahan tersangka utama kasus Subang yang juga suami Tuti, Yosef Hidayat. 

Bahkan Danu ikut memukul Amalia agar tidak berontak saat dieksekusi tersangka lain.

Hal ini diakui kuasa hukum Danu, Achmad Taufan Soedirja  yang dikonfirmasi seusai menyaksikan prarekontsruksi kasus Subang di lokasi kejadian pada Senin (13/11/2023). 

Baca juga: Bercak Darah Baju Yosef Tersangka Kasus Subang Dianggap Janggal, Polisi Siap Buktikan di Pengadilan

"Danu diperintah untuk eksekusi almarhumah bu Tuti oleh tersangka Y," kata pengacara Danu, Achmad Taufan Soedirjo.

Taufan juga mengungkap peran Danu dalam eksekusi Amel.

"Danu ada peran pegang tangannya," kata Taufan.

Selain itu Danu juga memukul agar Amalia Mustika Ratu tidak berontak.

"Ada sedikit mukul biar korban Amel tidak berontak," kata Taufan.

Achmad Taufan memastikan bahwa Danu juga ikut serta menggotong jasad Tuti Suhartini.

Danu mengaku diperintah Yosef menggotong jasad Tuti mulai dari kamar ke ruang TV lalu ke kamar mandi kemudian ke bagasi mobil Alphard hitam.

"Saat pra rekontruksi kan jelas dia (Danu) membantu," katanya.

Karena berat, jasad Tuti digotong oleh Danu, Yosef, Arighi Reksa Pratama dan Abi Aulia.

"Ibu Tuti kan berat, diangkat ramai-ramai," katanya.