Berita Viral
Nasib Nahas Bocah 7 Tahun Operasi Amandel Berujung Mati Batang Otak hingga Koma, Ini Kata RS
Seorang bocah 7 tahun mengalami mati batang otak usai menjalani operasi amandel, kini ia terbaring koma dan sempat kejang-kejang.
Penulis: Christine Ayu Nurchayanti | Editor: Adrianus Adhi
Sampai dengan saat ini, kata Albert, anaknya masih terbaring di rumah sakit.
Baca juga: PERJUANGAN Hero Tito Bertinju Nyambi Jadi Tukang Parkir hingga Raih Juara Dunia, Kini Koma di RS
"Barusan direktur utamanya datang ke saya minta maaf dan saat ini saya minta tindakan nyata dan pertanggungan jawabnya untuk anak saya ini," jelasnya.
Setelah didiagnosis mati batang otak, Albert mempertanyakan keadaan anaknya.
"Saya langsung ke RS dan menanyakan keadaan anak saya itu, saya bertemu dengan dokter anestesi, akan tetapi penjelasan dari dokter anestesi tidak jelas dan terkesan berputar-putar," ujar Albert kepada Kompas.com, Jumat (29/9/2023).
Albert menuturkan, sampai saat ini dia belum mendapatkan kepastian penyebab sang anak bisa terkena mati batang otak.
"Saya sampai saat ini tidak mendapatkan penyebab sebenarnya kenapa anak saya bisa henti napas dan henti jantung (usai operasi amandel)," ujar Albert.
"Kenapa supply oksigennya tidak sampai ke otaknya, ada bagian yang hilang disitu," sambung dia.
Bahkan dirinya masih terus berupaya untuk membuka komunikasi dengan pihak RS secara baik-baik.
"Saya tetap berusaha komunikasi walaupun saya dalam keadaan kalut dan panik sekalipun," ucapnya.
Namun, Albert menyebut pihak RS seakan memperlambat semua proses padahal ia sudah meminta bertemu dengan dokter yang menangani operasi anaknya.
RS Kartika Husada Jatiasih Sebut Telah Lakukan Operasi Sesuai Prosedur
Sementara itu, dilansir Surya.co.id dari Kompas.com, pihak RS Kartika Husada Jatiasih, Kota Bekasi, menyebut bahwa mereka sudah meminta persetujuan keluarga sebelum melakukan operasi amandel A (7) pada Selasa (19/9/2023).
Sebelum dioperasi, bocah tujuh tahun yang kini didiagnosis mati batang otak itu menunggu di ruang rawat inap.
Setelah itu, ia dibawa ke ruang operasi.
"Intinya kami sudah melakukan komunikasi kepada keluarga terkait sebelum pemindahan pasien dari ruang rawat inap ke ruang operasi," imbuh Perwakilan Manajemen RS Kartika Husada Bekasi, Rahma Indah Permatasari, Jumat (29/9/2023).
>>>Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.