Siswa Blitar Meninggal Dianiaya

Kemenag Jatim Ungkap Kronologi Lengkap Kasus Siswa MTs Tewas Dianiaya di Blitar

Penganiayaan berujung hilangnya nyawa siswa kelas 9 MTs Negeri 1 Blitar kini menjadi perhatian serius Kementerian Agama (Kemenag) Jatim.

Penulis: Nuraini Faiq | Editor: irwan sy
SURYA.CO.ID/Samsul Hadi
Jenazah korban dimasukan ambulans di RSU Al-Ittihad Srengat untuk dibawa ke RSUD Srengat, Jumat (25/8/2023). Korban adalah Muh Arif JH, siswa kelas 9 MTs Negeri 1 Blitar, tewas lantaran diduga dianiaya teman sendiri di ruang kelasnya. 

Teman-teman satu kelas tak ada yang berhasil menghalangi.

Kejadian kurang dari lima menit.

Korban tak melawan saat dipukul.

Arif langsung tersungkur tak sadarkan diri dan langsung dibawa ke ruang UKS.

Karena tak sadarkan diri, pihak sekolah langsung membawa Arif ke RS Al Ittihad Srengat Blitar.

Saat di RS inilah, Arif dinyatakan meninggal. 

Emosi 
Plt Kabid Pendidikan Madrasah Kemenag Jatim Santoso mengaku sudah memanggil sejumlah pihak.

Kemenag Jatim juga sudah meminta keterangan yang sebenarnya di MTsN 1 Blitar.

Kejadian yang di luar dugaan itu berlangsung cepat.

Apalagi diketahui bahwa korban dan pelaku tidak pernah memiliki dendam lama.

Hanya tersulut emosinya saat diingatkan, kenapa masuk kelas lain.

Menunggu satu hari, rupanya pelaku yang sakit hati dengan korban melampiaskan dengan fisik.

Pelaku sebenarnya juga aktif di ekstra sekolah.

Dia tercatat sebagai anggota Pramuka sekolah.

Yang bersangkutan juga tergolong aktif di organisasi ekstra ini.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved