Setelah 7 Kali Gagal Terus, Taufik Akhirnya Lulus Ujian Praktik SIM di Lintasan 'S' Polres Jember

SURYA.CO.ID, JEMBER - Perubahan jalur dan model lintasan untuk ujian praktik SIM di Polres Jember memudahkan para pemohon untuk lulus. Dari 22 pemohon SIM yang lulus, Senin (7/8/2023), salah satunya Muhammad Taufik Hidayat yang mengaku baru kali ini sukses di ujian praktik.

Padahal ia mengaku sudah tujuh kali mengikuti ujian SIM tetapi selalu gagal akibat tidak bisa menyelesaikan ujian praktik di lintasan lama yang bermodel zig-zag (berkelok) dan angka delapan. Sekarang di jalur menekuk berbentuk huruf S, Taufik langsung lulus.

Pemohon SIM C di Satlantas Polres Jember ini mengaku senang. "Karena saya sudah tujuh kali gagal di ujian praktik. Dan baru ini bisa lulus ujian," kata Taufik.

Taufik mengatakan, pada ujian praktik SIM kali ini lintasannya lebih mudah. Sebab sudah tidak ada lagi letter di depannya sehingga gampang dilewati. "Yang sekarang lintasannya lebih mudah dari yang kemarin. Saat masih ada sirkuit angka delapannya," ia menjelaskan.

Taufik menilai lintasan baru ujian praktik SIM di Satlantas Polres Jember sudah seperti jalan asli. Persis berkendara di tikungan biasa. "Seperti lewat tikungan yang biasa dilewati setiap hari," kata Taufik.

Taufik mengungkapkan pengalaman tujuh kali gagal ujian praktik SIM sebelumnya. Karena sirkuit angka depan itu susah dilewati dan jalannya sempit .

"Dan jalannya juga lebih kecil sehingga susah dilewati. Tetapi sekarang jalurnya lebih gampang dan lebih lebar. Jadi mudah dilewati, yang penting tenang, sabar dan tidak usah terburu-buru," tandasnya.

Kanit Registrasi dan Identifikasi Satlantas Polres Jember Iptu Muhammad Hariyazie mengatakan, di hari pertama penerapan jalur lintasan baru, hampir semua pemohon SIM C lulus semua. "Ada 22 pemohon dan mereka lulus semua, pada lintasan praktik berkendara di lapangan terbaru," kata Azie.

Menurutnya, ujian praktik mengemudi sudah tidak mengunakan lapangan dengan rute angka 8 lagi. Sebab serang jalur tersebut diubah huruf S sesuai instruksi Korlantas Polri.

Azie menjelaskan pada penerapan lapangan lama para pengendara diminta mengunakan tiga tahapan. Mulai dari rute lurus, zig-zag kemudian lewat jalur angka 8. "Namun sekarang dengan aturan terbaru, pemohon cukup satu kali Jalan. Tanpa ada pemberhentian," katanya.

Pada penerapan lintasan praktik berkendara terbaru. Azie mengatakan animo pemohon SIM C masih sama seperti dulu. Namun yang membedakan kemudahan lulusnya. "Kalau dulu yang bisa lulus bisa dihitung jari, kadang cuma lima, enam tujuh. Namun sekarang dari total 22 pemohon. Mereka lulus semua," ia menegaskan. *****