Berita Blitar

Kucing Nyelonong di Bawah Truk, Muatan Tebu 25 Ton Seketika Tumpah di Jalan Blitar-Malang

Suhadi diduga panik ketika kucing tersebut berlari ke bawah truknya saat ia hendak memutar balik di jalan yang menikung.

Penulis: Imam Taufiq | Editor: Deddy Humana
surya/imam taufiq
Truk tebu terguling di Jalan Blitar-Malang, Kecamatan Kesamben, Rabu (2/8/2023) sore. 

SURYA.CO.ID, BLITAR - Kecelakaan yang aneh terjadi di jalur Blitar-Malang, tepatnya di Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar, Rabu (2/8/2023) sore. Tanpa diketahui penyebabnya, sebuah truk bermuatan tebu 25 ton terguling ketika seekor kucing mendadak berlari dan menyusup di bawah kendaraan besar itu.

Bukan karena si kucing itu teramat kuat, tetapi karena sopir truk yaitu Suhardi (73), warga Desa Kapakrejo, Kecamatan Kesamben kaget. Suhadi diduga panik ketika kucing tersebut berlari ke bawah truknya saat ia hendak memutar balik di jalan yang menikung.

Meski tak ada korban jiwa namun tergulingnya truk dan tumpahnya tebu itu membikin warga sekitar TKP kaget. Mereka mengira truk itu ambruk dan mengenai toko yang ada di tepi jalan raya itu.

"Tumpahan muatan tidak sampai mengenai toko meski terguling di depannya, karena masih ada jarak dengan toko itu," kata AKP Eko Sujoko, Kapolsek Kesamben.

Belum diketahui pasti penyebab kecelakaan tunggal itu namun itu terjadi ketika sopir truk itu akan mengirim tebu ke pabrik gula PT RMI (Rejoso Manis Indo), di Desa Rejoso, Kecamatan Binangun, sekitar 15 km dari TKP.

"Truk itu baru memuat tebu dari Desa Sumberagung, Kecamatan Selorejo dan hendak dikirim ke pabrik gula RMI. Namun mengalami kecelakaan dalam perjalanan ke arah pabrik gula itu," paparnya.

Menurut para saksi, semula truk itu melaju ke arah Barat atau kanan namun sopir tidak berani langsung berbelok ke kanan saat akan menginjakkan ban di jalur maut di Selatan Blitar itu.

Itu karena jalan di pertigaan dekat TKP itu terlalu miring ke kiri sehingga rawan terguling kalau dipaksa berbelok ke kanan. Jadi tentu beresiko melawan kemiringan jalan untuk ukuran truk dengan muatan seberat itu.

Karena itulah sopir terlebih dulu berbelok ke kiri atau ke Timur atau arah Malang, dengan maksud putar balik di depan kantor Koramil setempat. "Sebenarnya, maksud sopir itu sudah tepat karena mencari tempat putar balik yang aman," kata Eko.

Akhirnya ia putar balik di dekat kantor Koramil atau tepatnya di depan toko milik bu Hajjah Muniroh, yang menjual segala perlengkapan kebutuhan rumah tangga.

Tetapi saat sedang tegang mencari posisi untuk maju-mundur, sopir dibuat kaget karena melihat ada seekor kucing berlari ke bawah truknya. Entah bagaimana prosesnya, truk itu langsung terguling ke kiri hingga muatan tebu 25 ton tumpah berhamburan ke jalan.

Suasana di lokasi seketika dilanda kepanikan warga. Dan ternyata truk dan muatannya tidak menimpa toko, dan kebetulan saat itu juga tidak ada pembeli. Sedangkan kucing biang kecelakaan, ternyata sudah kabur.

"Beberapa menit sebelum ada truk itu, terlihat ada anak-anak bermain di depan toko itu. Tetapi mereka sudah pergi sehingga tidak ada korban jiwa," pungkasnya. ****

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved