Demonstrasi Driver Online
Ojol yang Angkut Penumpang saat Demo Driver Online di Surabaya Dihentikan Rekannya
Aksi sweeping sesama pemotor ojek online mewarnai jalannya demonstrasi gabungan massa ojol dan sopir taksi online
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.CO.iD, SURABAYA - Aksi sweeping sesama pemotor ojek online mewarnai jalannya demonstrasi gabungan massa ojol dan sopir taksi online saat berkumpul di depan Mapolda Jatim, Kamis (20/7/2023) siang.
Pemotor ojol yang nekat tetap mencari atau mengantar pesanan penumpang dan barang (on bit), dihentikan paksa beberapa peserta massa aksi yang berdiri memantau di bahu jalan, sekitar lokasi massa berkumpul.
Pantauan di lokasi, pemotor ojok yang kedapatan tetap melenggang santai seraya mengaktivasi aplikasi ojolnya melintasi kerumunan massa aksi, bakal langsung dicegat.
Laju motor dihadang tepat di depannya. Dan si ojok langsung diminta agar menghentikan laju motornya dan segera menepi untuk merapatkan diri menjadi satu barisan massa aksi demontrasi.
Sepintas momen tersebut seperti tengah terjadi ketegangan. Apalagi beberapa massa aksi berteriak-teriak agar ojol yang nekat on bit tetap melenggang santai mengabaikan adanya demontrasi.
"Ayo mandek disek rek. Ayo rek. Jarene dulur," teriak sejumlah massa aksi.
Namun jika diperhatikan lebih dekat. Ternyata momen tersebut merupakan bentuk lain dari keharmonisan diantara sesama ojol.
Karena beberapa pemotor ojol yang diberhentikan itu, tetap menanggapinya dengan santai bahkan diikuti dengan guyonan, sehingga dirinya akhirnya legawa dan manut dengan permintaan massa aksi yang juga merupakan kawan seprofesi mereka.
"Iya mas, aku berhenti," jawab pemotor ojol yang kebetulan terjaring sweeping.
Seorang penumpang yang ojol sewaanya terkena sweeping, Gunawan mengaku, sempat kaget saat motor ojolnya dihentikan oleh beberapa orang peserta aksi demontrasi tersebut.
Ternyata, ojol yang disewanya harus dan terpaksa menghentikan lajunya, agar segera ikut dalam barisan massa demontrasi tersebut.
Namun, ia mengaku, cukup memaklumi hal tersebut.
Apalagi, beberapa peserta aksi demontrasi sempat meminta maaf sekaligus memberikan pengertian kepadanya.
"Iya mau ke Basuki Rahmat. Mau kerja kaget kok ada sweeping diberhentikan. Iya tetap baik, tadi minta maaf," ujarnya ditemui di depan Mapolda Jatim.
Meskipun legawa, Gunawan mengaku, masih bingung. Bagaimana dirinya dapat melanjutkan perjalanan ke tempat kerja di kawasan Jalan Basuki Rahmat.
SURYA.co.id
surabaya.tribunnews.com
ojek online
Demonstrasi Driver Online
Kota Surabaya
Running News
Driver Ojol se-Jatim Diminta untuk Soroti Tarif Baru yang Didok Gubernur Khofifah |
![]() |
---|
Gubernur Khofifah Terbitkan Kepgub yang Atur Biaya Jasa Batas Atas dan Bawah Ojek Online di Jatim |
![]() |
---|
Gubernur Khofifah Kabulkan Tuntutan Massa Driver Ojol yang Demonstrasi di Kantornya |
![]() |
---|
Ribuan Driver Ojol Ingin Temui Gubernur Khofifah untuk Sahkan Pergub Tarif Minimum Aplikator |
![]() |
---|
950 Personil Polrestabes Surabaya dan Polda Jatim Kawal Keamanan-Demo Driver Ojek dan Taksi Online |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.