Berita Viral
Biodata Anis Khairunnisa Anak Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al-Zaytun Ikut Disorot, Mantan DPRD
Inilah profil dan biodata Anis Khairunnisa, anak Panji Gumilang pimpinan Ponpes Al-Zaytun, yang ikut jadi sorotan.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Putra Dewangga Candra Seta
Panji Gumilang juga didemo masyarakat karena dinilai menyebarkan ajaran menyimpang dari syariat Islam.
Sederet kontroversi yang dilakukan Panji membuat Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Barat meminta Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil untuk menegur Ponpes Al-Zaytun.
Menurut MUI, Ponpes Al-Zaytun telah melakukan banyak penyimpangan.
Berikut sederet kontroversi Panji Gumilang yang dirangkum SURYA.co.id.
1. Sebut Masjid Sebenarnya Ada di Vatikan
Panji Gumilang pernah mengatakan bahwa masjid adalah tempat-tempat orang-orang putus usa.
Dalam pengakuannya, masjid yang sesungguhnya hanya berada di Vatikan.
Sementara, masjid di Indonesia hanyalah tempat berkumpul orang putus asa.
“Masjid itu adanya di Vatikan sana, di sini (Indonesia) tempat orang-orang putus asa, masjid-masjid itu,” kata Panji, melansir dari tayangan youtube Tribun Jatim.
Panji juga menyebut masjid-masjid yang berada di Indonesia tidak bisa disebut sebagai pusat peradaban melainkan sebagai tempat pungutan uang.
Panji Gumilang menyinggung bahwa banyak kotak amal yang kerap diletakkan di masjid dan sangat memalukan.
Ia juga mengungkapkan bahwa berada di masjid Indonesia sama halnya seperti hanya duduk dan dipaksa untuk mengisi kaleng.
“Hanya duduk, dipaksa ngisi kaleng (kotak amal) keluar, selesai. Ini masjid peranannya, katanya, sebagai pusat peradaban, tidak ada. Yang ada peradaban pungutan uang.” ucap Panji Gumilang.
Ia pun mengaku bahwa orang-orang yang masuk ke masjid adalah orang-orang pelit dan baru akan memberi setelah kotak diedarkan.
“Kalau itu disebut sebagai peradaban, memalukan. Maknanya, orang yang masuk masjid ini pelit, diedarkan kotak, baru ngasih,” sambungnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.