Berita Gresik
NASIB Ayah Bunuh Anak Kandung di Gresik yang Cari Referensi di Internet Bisa Tak Dihukum, Kenapa?
Afan (29), ayah yang tega membunuh anak kandungnya, Z (9) di Gresik ternyata mengalami gangguan jiwa berat.
Penulis: Willy Abraham | Editor: Musahadah
Diketahui istri Afan bekerja sebagai Lady Companion (LC) karaoke.
Afan pun berkenalan dengan istrinya itu juga di tempat karaoke beberapa tahun lalu. Kemudian menikah dikaruniai seorang putri.
Hari Rabu kemarin, istrinya pergi dari rumah. Tidak pamit.
Afan menduga istrinya kembali menjadi pemandu lagu di sebuah karaoke.
Sang istri kerap mengunggah foto bersama lelaki lain di akun media sosialnya. Afan pun mengalami depresi.
Afan mengaku anaknya kerap dibully karena latar belakang ibunya sebagai LC karaoke.
"Dibully teman-teman tidak mau berteman dengan anak saya karena latar belakang ibunya," ucap Afan saat di Mapolres Gresik.
Afan pun memilih menghabisi nyawa anaknya dengan sebilah pisau dapur.
Sang anak dihabisi sekitar pukul 04.30 Wib di dalam kamar. Dalam kondisi tidur tertelungkup. Pisau ditusuk ke punggung anaknya berkali-kali. Hingga tembus ke jantung. Sang anak langsung tewas.
Afan terus menusuk putri semata wayangnya itu. Total ada 24 luka tusuk.
"Membunuh anak saya karena anak-anak belum ada dosa agar anak saya masuk surga. Kalau ibunya tidak layak masuk surga," kata dia lagi.
Kini tersangka Afan harus mendekam di balik jeruji besik dijerat dengan Pasal 340 KUHP jo pasal 44 ayat 3 UU No 23 tahun 2004.
Pesan Pilu Sang Anak

Inilah pesan pilu AK alias Z bocah berusia sembilan tahun yang tewas dibunuh ayah kandungnya, Muhammad Qo'dad Af'alul Kirom alias Afan (29) di dalam kamar rumah kontrakannya Dusun Plampang, Desa Putat Lor, Kecamatan Menganti, pada Sabtu (29/4/2023).
Pesan pilu Z itu ditulis dalam secarik kertas yang dibuat sebelum dihabisi ayahnya pada Sabtu pagi.
Wakapolres Gresik Kompol Erika Purwana Putra mengungkapkan, kertas berisi gambar dan coretan tangan Z itu ditemukan petugas Satreskrim Polres Gresik saat melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
"Korban malamnya sebelum tidur sempat menggambar cerita dengan teman-temannya. Selamat tinggal airin, zee," ujar Kompol Erika Purwana Putra, Minggu (30/4/2023).
Berdasarkan keterangan tersangka, malam sebelum dihabisi, korban sempat menggambar di sebuah kertas.
Baca juga: Subuh Berdarah di Gresik, Pria Ini Mengaku Iseng Browsing Cari Cara Membunuh Putri Kandungnya
Gambar itu bercerita tentang perpisahan dengan teman-temannya. Tulisannya, 'Dari Zee untuk Airin. Selamat tinggal Airin. Selamat kenal Zee dan Pelangi dan Alea'
Ketika hendak menggali keterangan lebih dalam, saat kertas itu diberikan kepada tersangka, Afan langsung menangis
Z bocah yang masih duduk di bangku kelas 2 SD tersebut meninggal dengan banyak luka tusuk. Ada 24 luka tusuk di punggung Z. Bahkan sampai tembus ke jantung.
Z ditusuk dengan pisau dapur oleh ayahnya sendiri saat sedang tidur.
Bocah kelas 2 otu sempat dilarikan ke rumah sakit Ibnu Sina Gresik, namun nyawanya tak tertolong.
ayah bunuh anak
Ayah Bunuh Anak di Gresik
Muhammad Qodad Affaul alias Afan
Afan Ayah Pembunuh Anaknya
pembunuhan di Gresik
SURYA.co.id
surabaya.tribunnews.com
Sehari Ditangkap Langsung Disidang, 2 Penjaga Warkop di Gresik Didenda Rp 300 Ribu Akibat Jual Miras |
![]() |
---|
Jurus Lempar Batu Melukai Mata 2 Orang, 2 Oknum Pesilat di Gresik Dikirim ke Penjara |
![]() |
---|
Gelar Gebyar Disabilitas di Gresik, Gus Yani Apresiasi Bantuan Mobil Antar-Jemput dari Bank Jatim |
![]() |
---|
Penggerebekan Rumah di Menganti Gresik, Polisi Amankan Ratusan Botol Miras |
![]() |
---|
Razia Kafe di Utara Gresik, Puluhan Botol Miras Berhasil Disita |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.