Tak Kalah Hebat Dari Ida Dayak, Inilah Sosok Bang Man Urut yang Punya Banyak Pasien hingga Viral

Tak kalah hebat dari Ida Dayak atau Ida Andriyani, inilah Sosok Bang Man Urut yang Punya Banyak Pasien hingga Viral di TikTok.

Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
kolase Twitter dan SERAMBINEWS.COM/YUSMANDIN IDRIS
Kolase foto Ida Dayak dan Bang Man Urut. Tak Kalah Hebat Dari Ida Dayak, Inilah Sosok Bang Man Urut yang Punya Banyak Pasien hingga Viral. 

"Pasti dia mengundang gaib supaya datang, kaya tari-tarian, joget, coba diperhatian kalau mau melakukan itu jogetlah, apalah, sebelum memulai acara kan," katanya.

Sementara itu, Suhu Wima memang tidak menjelaskan minyak yang dipakai oleh Ida Dayak.

Walau begitu menurutnya, minyak tersebut sudah dimasukkan ke dalam ritualnya.

"Minyak itu kan sudah dirajai, dibacain. Biasanya kaya kita ke dokter, dokter kasih obat, nah dia seperti itu," kata Suhu Wima.

2. Jenderal Andika Perkasa sebut sangat berguna

Hendropriyono menyebut, pengobatan Ida Daya sebagai sesuatu yang ajaib dan merupakan kearifan lokal.

"Terbukti semua, bahwa bisa menyembuhkan, sesuatu yang ajaib. Yang merupakan kearifan lokal yang harus kita angkat sebagai tradisi yang unggul," katanya, dikutip dari TribunnewsBogor. 

Hendropriyono mengalami sakit pada bagian dengkulnya.

"Dengkul saya sakit seperti orang tua seumur saya, udah dekat 80-an," katanya. 

Setelah diobati Ida Dayak, dengkul Hendropriyono tak sakit lagi.

"Dengkul sakit, sekarang gak lagi, sembuh," katanya.

Senada, menantu Hendropriyono yang juga mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa juga mengakui keahlian Ida Dayak

"Kita lihat sendiri, dia punya skil kalau dilihat dari jam terbang sudah banyak sekali," katanya.

Andika juga mengakui keterampilan Ida Dayak dalam mengidentifikasi penyakit pasiennya.

"Identifikasi masalah cepat sekali, langsung memutuskan ini 2 menit atau 7 menit, begitu banyak jam beterbang yang beliau lakukan," kata Jenderal Andika Perkasa.

Untuk itulah menurutnya Ida Dayak sangat berguna bagi masyarakat.

"Ini sangat berguna untuk masyarakat," ujarnya. 

3. Tanggapan IDI

Terkait pengobatan Ida Dayak, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dr. Adib Khumaidi, Sp.OT memberi tanggapan. 

Dikatakan Adib, pengobatan alternatif paling sering ditemukan sebagai upaya terakhir yang dilakukan pasien untuk mencari kesembuhan.

"Karena harapan yang besar, dan ekspektasi luar biasa dan kita tidak bisa menafikan itu, karena satu sisi kelompok yang dateng mungkin ada yang pernah berobat kan merasa tidak ada harapan akhirnya berobat ke sana," ungkapnya dalam acara diskusi di Kantor IDI, Jakarta Pusat, Selasa (4/4/2023).

Di sisi lain, ada pula pasien yang mendambakan hasil instan akan mencari pengobatan alternatif. 

Karena tidak memakan proses panjang dan minim rasa sakit, serta biaya yang murah.

Lebih lanjut, dr Adib menjelaskan jika di dalam ilmu kedokteran ada satu pola dasar yaitu pemeriksaan fisik, penunjang atau anamnesis.

Proses selanjutnya diagnosa ditegakkan dan dilakukan tata laksana. 

Lebih lanjut, sebagai organisasi kedokteran IDI tidak bisa berkomentar banyak.

Karena dasar ilmu kedokteran dan ilmu pengobatan yang dilakukan Ibu Ida Dayak cenderung berbeda, yaitu menggunakan pendekatan spiritual.

>>>Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved