Jumat Curhat, Polisi di Gresik Ajak Orang Tua Turut Cegah Balap Liar dan Tawuran

SURYA.CO.ID, GRESIK - Kapolres Gresik, AKBP Adhitya Panji Anom mengajak peran orang tua untuk ikut mencegah terjadinya balap liar.

Terutama di saat jam berbuka puasa atau yang lebih dikenal dengan ngabuburit.

Hal ini berdasarkan hasil Jumat Curhat di Masjid Karomah Desa Sindudoyo, Gresik.

Salah satu warga, H Anton menyampaikan harapan adanya patroli di wilayah Lumpur Sindujoyo yang lebih sering dilakukan, mengingat sering adanya tawuran.

Kapolres Gresik AKBP Adhitya Panji Anom menjawab, bahwasanya patroli sudah dilaksanakan tiap jam-jam rawan.

"Mohon dukungan mulai dari keluarga terutama yang mempunyai anak remaja untuk sama-sama mengawasi untuk mengantisipasi tawuran. Dengan mengajak keluarga, kami ajak melakukan kegiatan yang positif, ke masjid maupun kegiatan ibadah lainnya," ujarnya.

Usni, warga Karangturi menanyakan tentang balap liar di wilayah Karang Turi Gresik.

"Mari kita menjaga lingkungan bersama, polisi sudah melakukan patroli namun mohon dukungan dari para alim ulama dan tokoh masyarakat terutama orang tua bersama-sama menjaga," kata Kapolres.

Ustaz Rohim menyampaikan, di Jalan Martadinata sekitar terminal Maulana malik Ibrahim digunakan ngabuburit anak muda, dikhawatirkan terjadi balap liar ataupun tawuran.

Wakapolres Kompol Erika Purwana Putra menjawab pertanyaan ustaz Rohim, pihaknya akan meningkatkan patroli secara intens di Jalan Martadinata.

Ustaz Abul Wafa curhat masalah balap liar sekitar pukul 03.00 sampai 04.00 di Jalan Kartini Gresik, sering digunakan balap liar.

Kabagops Kompol Andria Diana Putra menjawab curhatan ustaz Abul Wafa dengan membuat ploting anggota guna melakukan patroli di titik rawan tawuran maupun balap liar

"Kami sudah sering menindak pelaku balap liar, tentunya mohon peran serta orang tua untuk mengontrol guna mencegah tawuran maupun balap liar,"kata Kompol Andria.