Citizen Reporter
Asah Jiwa Sosial dan Budaya, SD Muhammadiyah 7 Jagir Surabaya Gelar Kolab dengan Sanggar Alang-Alang
Siswa Sekolah Inovatif SD Muhammadiyah 7 Jagir Surabaya menggelar program Kelas Kolaborasi bersama Sanggar Alang-Alang
Penulis: Adrianus Adhi | Editor: irwan sy
SURYA.co.id - Siswa Sekolah Inovatif SD Muhammadiyah 7 Jagir Surabaya menggelar program Kelas Kolaborasi.
Hal ini bertujuan untuk menambah pengetahuan dan pengalaman mengenai sosial, seni, dan budaya, para siswa.
Program ini dilakukan bersama Sanggar Alang-Alang, yakni rumah singgah dan tempat belajar anak-anak di sekitar Terminal Joyoboyo Surabaya.
Nama sanggar itu terinspirasi ketika pendirinya, Didit Hari Purnama (Didit Hape) melihat banyak tanaman hias yang indah dan menarik berasal dari alang-alang.
Alang-alang yang dianggap liar dan tak berguna ternyata memiliki manfaat dan bernilai ketika dikelola dengan baik.
Itu sama seperti anak jalanan yang dianggap liar dan meresahkan.
Terbukti mereka memiliki nilai positif jika dididik dengan baik.
Di kelas kolaborasi itu, siswa kelas 4 Ibnu Haytam Sekolah Inovatif SD Muhammdiyah 7 Jagir Surabaya bersama puluhan anak didik Sanggar Alang-Alang belajar bersama, Kamis (9/1/2023).
Kegiatan diawali dengan belajar menggambar dan mewarnai.
Anak-anak diajak menggambar bangau dan kemudian mewarnainya.
Setelah menggambar dan mewarnai, anak-anak istirahat sejenak untuk makan kudapan bersama anak sanggar.
Selesai makan, anak-anak kemudian melanjutkan aktivitas dengan belajar angklung yang dibimbing oleh Didit Hape.
Anak-anak tampak antusias dan senang.
Aiko Putri Natsumi dengan wajah berseri-seri mengungkapkan rasa senang.
Disiplin dengan Aturan Bertangga Ala SDN Prajuritkulon 2 Kota Mojokerto |
![]() |
---|
Berkomunikasi Melalui Karya di Event 'Art and Culinary Gallery' SMP Muhammadiyah 4 Surabaya |
![]() |
---|
SD TPI Gedangan Goes to Joglo Mini Park, Belajar Sambil Bermain dan Tamasya |
![]() |
---|
Belajar Sejarah Thailand di Situs Suci Bersejarah 'Wat Chaimongkol' |
![]() |
---|
Outing Class SDN Gedongan 1 Kota Mojokerto, Belajar Bikin Onde-Onde Hingga ke 'Motor Panjenengan' |
![]() |
---|