Tragedi Arema vs Persebaya

Suasana Terkini Makam 2 Korban Tragedi Arema vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan Jelang Otopsi

Tenda sudah mulai dipasang di lokasi pemakaman umum Desa Sukolilo, Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang

Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Titis Jati Permata
surya.co.id/erwin wicaksono
Jelang dilakukannya ekshumasi, tenda sudah mulai dipasang di lokasi pemakaman umum Desa Sukolilo, Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang tempat 2 korban Tragedi Kanjuruhan disemayamkan. 

SURYA.CO.ID, MALANG - Jelang dilakukannya ekshumasi, tenda sudah mulai dipasang di lokasi pemakaman umum Desa Sukolilo, Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang tempat 2 korban Tragedi Arema vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan disemayamkan.

Letak makam tersebut berada di antara lahan persawahan dan ladang jagung di Desa Sukolilo sehingga cukup jauh dari pemukiman warga.

Salah satu petugas juru kunci makam, Kusno (60) mengatakan tenda-tenda tersebut baru dipasang Jumat (4/11/2022) siang.

"Sudah mulai dipasang tenda berukuran 4x6 tepat berada di bawah makam almarhum (korban Tragedi Kanjuruhan). Tenda kabarnya yang menyiapkan adalah pihak kepolisian," ujar Kusno ketika ditemui di Desa Sukolilo, Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang.

Baca juga: Kembali Hadir Sebagai Saksi di Mapolda Jatim, Ketua Umum PSSI Iwan Bule Bawa Sejumlah Berkas

Baca juga: Update Kondisi Satu Pasien Korban Tragedi Arema vs Persebaya yang Masih Dirawat di RSSA Kota Malang

Kusno mengatakan pihak juru kunci sebelumnya telah melakukan bersih-bersih di lokasi pemakaman jelang dilakukannya otopsi.

Ia bercerita jika lokasi pemahaman kerap didatangi petugas berseragam baru-baru ini.

"Jelang dilakukan otopsi, akhir-akhir ini makam sering didatangi petugas berseragam. Cuman mengecek kondisi lokasi (makam)," papar Kusno.

Menurut Kusno, suasana makam sejauh ini sejak dimakamkannya dua korban Tragedi Kanjuruhan terpantau normal seperti biasanya.

Sesekali keluarga korban yang juga tinggal di Kecamatan Wajak terlihat memanjatkan doa di makam kedua almarhum.

Di sisi lain, Kusno mengaku baru pertama kali ini dilakukan ekshumasi di makam selama dirinya menjadi petugas juru kunci pemakaman umum Desa Sukolilo.

"Baru pertama kali ini di sini akan dilakukan otopsi. Sebelumnya tidak pernah selama saya puluhan tahun di sini. Nanti kabarnya juga jenazah langsung dimakamkan kembali di tempat semula," tutupnya.

BACA BERITA SURYA.CO.ID DI GOOGLE NEWS LAINNYA

BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved