Tips Sehat: Daftar Camilan Aman untuk Penderita Asam Lambung

SURYA.co.id I Penderita asam lambung disarankan agar tidak makan kelewat kenyang, namun juga dilarang membiarkan perut kosong. Karena itu camilan menjadi menjadi salah satu cara mengendalikan agar asam lambung tidak mudah kambuh.

Penderita penyakit yang juga punya nama gastroesophageal reflux disease (GERD) ini perlu menjalankan pola makan sehat ramah asam lambung.

RefluxMD menyarankan penderita asam lambung makan tiga kali sehari dengan porsi kecil dan dua kali mengudap camilan. Dengan makan camilan sehat, penderita asam lambung bisa meminimalkan keinginan makan berlebihan.

Dilansir dari Verywell Health, penderita asam lambung disarankan mengonsumsi banyak serat dan menghindari makanan tinggi lemak jahat yang memicu naiknya asam lambung.

Berikut rekomendasi makanan camilan untuk penderita asam lambung:

1. Buah

Pilih camilan buah yang rasanya tidak terlalu asam karena bisa memicu asam lambung naik bagi sebagian penderita.

Penderita asam lambung boleh makan buah seperti pisang, pir, semangka, apel manis, melon, bengkuang, anggur, atau buah lain yang tidak terlalu asam.
Sebagian penderita, terkadang asam lambungnya kambuh setelah makan buah jeruk, jeruk bali, lemon, atau nanas.

Baca juga: Tips Sehat: Cara Atasi Susah Tidur, Ini 4 Jenis Makanan yang Bisa Bantu Tidur Nyenyak

Baca juga: Tips Sehat, Cara Membuat Obat Batuk Tradisional, Pakai Bahan Alami, Gampang Ditemukan, Tinggal Pilih

2. Sayur
Seperti buah, semua jenis sayuran pada dasarnya termasuk camilan yang baik untuk penderita asam lambung.
Pilih camilan seperti wortel baby, seledri dengan sedikit selai kacang, mentimun, jamur, seledri, atau brokoli. Tapi, hati-hati. Sebagian penderita lambungnya cukup sensitif setelah mengonsumsi tomat, paprika, pare, atau bawang.

Selalu tandai beberapa sayur yang bisa membuat penyakit asam lambung kambuh.

3. Biji-bijian

Pilih biji-bijian utuh yang tinggi serat sebagai camilan untuk penderita asam lambung.

Di antaranya makanan yang terbuat dari beras merah, oat, gandum utuh, quinoa, dll.
Hal yang tak kalah penting diperhatikan, hindari makan camilan dari biji-bijian utuh terlalu banyak. Cukup makan dengan porsi kecil.

4. Susu rendah lemak atau susu nabati