BIODATA Sebby Sambom yang Beri Peringatan Keras 2 Gubernur Papua dan Bupati, Pernah 2 Tahun Dibui
Berikut ini profil dan biodata Sebby Sambom, Juru Bicara (TPNPB-OPM) yang memberi peringatan keras ke Gubernur Papua, Papua Barat dan seluruh bupati.
SURYA.CO.ID – Berikut ini profil dan biodata Sebby Sambom, Juru Bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat - Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) yang memberi peringatan keras ke Gubernur Papua, Papua Barat dan seluruh bupati terkait rencana pemekaran provinsi baru.
Sebby Sambom menegaskan bangsa Papua tidak menghendaki pemekaran provinsi baru.
"Bangsa Papua tidak butuh pemekaran provinsi baru ala Jakarta," tegas Sebby Sambom melalui video rilis pers yang diterima Tribun-Papua.com, Sabtu (12/2/2022).
Makanya, TPNPB-OPM secara tegas menolak Pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) Provinsi Papua.
"Kami meminta dengan tegas kepada Gubernur Papua, kemudian para bupati, anggota DPR dan seluruh Orang Asli Papua (OAP) yang berusaha merancang pemekaran provinsi baru di seluruh tanah Papua, saat ini bangsa Papua tidak butuh itu,"katanya.
Baca juga: KONTROVERSI Gubernur Lukas Enembe Sebelum Ucap Orang Papua Tidak Happy, Dideportasi dari Luar Negeri
Sebby Sambom mengatakan, yang saat ini dibutuhkan adalah dialog untuk bicarakan nasib bangsa Papua.
"Yang kami butuhkan ialah, duduk di meja perundingan, kemudian bicara tentang nasib bangsa Papua, tentunya harus melalui forum terhormat yang di mediasi oleh PBB," ucap Sambom.
Kata dia, sekali lagi Pihak TPNPN menegaskan kepada Gubernur Papua dan Gubernur Papua Barat, serta para bupati untuk segera hentikan persetujuan pemekaran DOB.
"Kami tegaskan agar segera hentikan niat jahat kalian, untuk pembentukan Daerah Otonomi Baru. Karena Bangsa Papua tidak butuhkan itu," tutupnya.
Siapa Sebby Sembom?
1. Dipenjara 2 tahun
Sebby Sambom lahir pada tanggal 3 Januari 1975.
Dia pernah ditahan pada tanggal 16 Agustus 2008 sehubungan dengan perencanaan atau pidato dalam aksi damai mendukung peluncuran Parlemen Internasional untuk Papua Barat.
Dikutip dari www.papuansbehindbars.org, pada tanggal 16 Oktober 2008, Sambom ikut ambil bagian dalam aksi damai mendukung peluncuran Parlemen Internasional untuk Papua Barat (IPWP) di London.
Setelah demonstrasi berlangsung, ketua umum komite perencanaan acara tersebut, Buchtar Tabuni, ditangkap.