Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang
DANU Tak Rela Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Ditutup Polisi, 5 Bulan Telanjur Jadi Tertuduh
Danu tak rela jika nantinya Polda Jabar menutup kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang yang menewaskan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
Kini Danu mengaku merasakan hal yang berbeda.
"Biasanya kita selalu bareng-bareng, kemana-mana selalu bareng. Sekarang sudah pisah," ujar Danu dikutip dari channel youtube Monogram Production, Kamis (13/1/2022).
Danu mengaku kaget dan tidak tahu alasan Yoris tiba-tiba meninggalkannya.
"Mendadak. Gak ada (tanda-tanda)," kata Danu.
Meski, kepada kuasa hukumnya, Yoris mengaku mencurigai Danu, Danu berusaha tidak berpikir yang sama soal Yoris.
"Enggak, gak ada yang aneh-aneh," ujar Danu.
Setelah berpisahnya Yoris dari ATS Law Firm itu, Danu juga mengaku terputus komunikasi sang sepupu.
Danu mengaku sudah bosan dan ingin segera kasus ini diungkap.
Untuk mengobati kebosanannya, dia kerap bermain game hingga berkumpul dengan teman-temannya meskipun hanya beberapa menit di warnet.
Disinggung kemungkinan kasus ini akan ditutup polisi, keponakan Tuti Suhartini tersebut tidak sepakat.
Dia jusru berharap polisi bisa segera membereskan kasus Subang ini.
Kini jadi Youtuber
Sambil menunggu pembunuh Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu terungkap, Yoris dan Danu membuat channel youtube yang banyak menguak aktivitasnya sehari-hari.
Hanya, saja channel youtube Danu yang bernama Danu Subang Official lebih maju dibandingkan channel Yoris and Family.
Sejak video pertama dibuat 2 November 2021 silam, channel youtube Danu sudah memiliki 7,56 ribu subscribers dengan jumlah video ada 36.