Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang
4 Fakta Yayasan Yosef Terbengkalai Akibat Kasus Subang, Nasib Karyawan Tak Jelas, Yoris Banting Stir
Nasib Yayasan Bina Prestasi Nasional yang berada di Desa Cijengkol, Kecamatan Serangpanjang menjadi tak menentu sejak adanya pembunuhan ibu dan anak
Menurut Mimin, pengambilalihan itu atas usulan Yosef.
"Untuk memperbaiki program-program.
Mungkin saya kurang pengalaman, dalam masalah itu-itu.
Kurang pengalaman.
Setelah itu tidak ikut campur lagi," pungkasnya.
Lalu, bagaimana dengan perasaannya setelah tak lagi memegang Yayasan, Mimin mengaku sudah ikhlas.
Dengan suara serak-serak dia mengaku hanya menjadi istri kedua.
"Itu kan anak istrinya, saya istri yang kedua. gak apa-apa saya gak ada masalah," katanya.
Lalu, bagaimana denagn nafkah yang dia terima dari Yosef?
Mimin mengaku selama ini dinafkahi seadanya oleh Yosef.
"Nafkah seadanya saja dikasih ke saya," tukasnya.

Kaitan Yayasan dan Pembunuhan di Subang
Dalam pemeriksaan yang ke 9 kalinya, menurut Kuasa Hukum, Rohman Hidayat, Yosef ditanyai mengenai yayasan.
"BAP hari ini ada berita acara tambahan, yang pertama tentang pendirian yayasan," kata Rohman Hidayat.
Yosef memang sebagai pendiri Yayasan Bina Prestasi Nasional.
Anak pertamanya, Yoris sebagai ketua.
Sedangkan Tuti dan Amalia Mustika Ratu menjabat sekretaris dan bendahara di Yayasan Bina Prestasi.
Selain itu ada juga keponakan Tuti, Danu, yang disebut juga sebagai pengurus yayasan.
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Yayasan Yosef Alami Kerugian Imbas Kasus Pembunuhan di Subang, Siswa Terlantar, Gaji Karyawan Mandek