BLT BPJS Ketenagakerjaan

Solusi Cairkan BLT BPJS BCA dan Bank Swasta, BP Jamsostek Sarankan Lakukan Satu Cara Ini

Berikut solusi bagi calon penerima BLT BPJS Ketenagakerjaan yang hanya memiliki rekening BCA atau bank swasta diungkap oleh Direktur BP Jamsostek.

Penulis: Arum Puspita | Editor: Iksan Fauzi
kompas.com/Nurwaidah
Ilustrasi uang BLT BPJS Ketenagakerjaan. Bagi pemilik rekening BCA dan bank swasta, sebaiknya melakukan satu cara agar segera menerima BLT. 

SURYA.co.id - Berikut solusi bagi calon penerima BLT BPJS Ketenagakerjaan yang hanya memiliki rekening BCA atau bank swasta diungkap oleh Direktur BP Jamsostek.

Untuk mencairkan BLT BPJS BCA dan bank swasta, calon penerima cukup melakukan satu cara agar nanti penyaluran segera terlaksana. 

Seperti diketahui, BLT BPJS Ketenagakerjaan dicairkan melalui himpunan bank milik negara (Himbara) dan Bank Syariah Indonesia (BSI).

Hal ini membuat pekerja yang menggunakan rekening BCA dan bank swasta lain harus memiliki rekening di bank himbara untuk menerima bantuan tersebut.

Menurut Deputi Direktur Bidang Project Management Office BPJS Ketenagakerjaan atau BP Jamsostek Romie Erfianto, para pekerja tersebut nantinya akan dibuatkan rekening kolektif oleh bank Himbara.

Lantas, bagaimana proses pembukaan rekening kolektif tersebut?

1. Para pemberi kerja atau perusahaan dan tenaga kerja menyiapkan kelengkapan data yang dibutuhkan dalam proses pembukaan rekening kolektif.

2. Data tersebut kemudian disampaikan oleh perusahaan melalui menu Pelaporan Data Perusahaan di website resmi BP Jamsostek (www.bpjsketenagakerjaan.go.id)

3. BP Jamsostek kemudian menyalurkan data tersebut ke Bank HIMBARA.

4. Nantinya Bank Himbara akan menginformasikan kepada calon penerima BLT BPJS Ketenagakerjaan untuk melakukan aktivasi rekening agar bisa dilakukan pencairan dana.

Sementara itu, menurut Romie, saat ini terdapat 5 juta calon penerima subsidi gaji yang tak memiliki rekening Bank Himbara.

"Jadi karena hampir kurang lebih sekitar 5 jutaan peserta ini tidak memiliki rekening Himbara, dan belum mempunyai rekening juga, jadi ini yang kita akan bukakan rekening barunya secara kolektif bekerja sama dengan Kemenaker dan Himbara," katanya, melansir dari Kompas.com

Sebagai informasi, BPJS Ketenagakerjaan telah menyerahkan 1,25 juta data calon penerima bantuan subsidi upah tahap II kepada Kementerian Ketenagakerjaan pada Senin (16/8/2021).

Hingga saat ini, sebanyak 2,25 juta data telah diserahkan dari target BSU yang menyasar 8,7 juta lebih pekerja.

Pada tahap I, dari 1.000.200 data yang diserahkan, diketahui jumlah pekerja yang menerima dana BSU berjumlah 947.669 pekerja.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved