Fakta Terbaru KKB Papua dan Aksi Kejinya, TNI-Polri Ungkap Musuh Lain Ada di Dalam dan Luar Negeri
Terungkap fakta terbaru tentang KKB Papua dan aksi kejinya. Ternyata bersaing dengan pecahan sayap OPM. TNI-Polri ungkap musuh lain
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
SURYA.co.id - Terungkap fakta terbaru tentang Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua dan aksi kejinya.
Fakta-fakta ini dibeberkan oleh Kepala Penerangan Kogabwilhan III, Kolonel Czi Gusti Nyoman Suriastawa, Senin (8/3/2021).
Suriastawa menyebut kalau sebenarnya KKB Papua merupakan salah satu dari pecahan sayap Organisasi Papua Merdeka atau OPM.

Baca juga: Aksi Keji KKB Papua Undianus Kogoya yang Anggotanya Ditembak Yonif Raider, Rekrut Anak Putus Sekolah
Baca juga: Kehebatan Yonif Raider 715/MTL Kostrad yang Tembak Mati 1 KKB Papua, Undianus Kogoya Cs Kocar-kacir
KKB Papua juga bersaing dengan sayap OPM lainnya untuk berebut kepentingan.
Selain itu, Suriastawa juga mengungkap musuh lain selain KKB Papua, yang berasal dari dalam dan luar negeri.
Berikut rangkuman faktanya dilansir dari Kompas TV dalam artikel 'Lawan TNI-Polri Bukan Lagi Hanya KKB, Ini Musuh Baru yang Dihadapi Terkait Papua'
1. KKB Papua pecahan sayap OPM
Kepala Penerangan Kogabwilhan III, Kolonel Gusti Nyoman Suriastawa, mengungkap kekuatan dan cara kelompok Organisasi Papua Merdeka atau OPM melakukan perlawanan terhadap TNI-Polri.
Menurut dia, terdapat banyak faksi di lingkup internal OPM.
Mereka pun saling berebut kepentingan. Namun demikian, secara garis besar ada tiga sayap gerakan di tubuh OPM.
Ketiga sayap gerakan tersebut, kata Suriastawa, di antaranya yakni sayap politik, klandestin, dan bersenjata.
Sayap yang disebut terakhir adalah KKB Papua yang selama ini melakukan teror terhadap warga dan serangan kepada TNI-Polri.
"Di internal mereka terdapat banyak faksi dan saling berebut kepentingan," kata Suriastawa melalui keterangan resminya pada Senin (8/3/2021).
"Namun secara garis besar kelompok yang menamakan dirinya OPM ini terdiri dari 3 sayap gerakan, yaitu sayap politik, klandestin dan bersenjata." lanjut Suriastawa.