Bukti Kepedulian Jenderal Andika Perkasa, 30 Calon Taruna Akmil Positif Covid-19 Bisa Ikut Seleksi

Berikut ini Bukti Kepedulian Jenderal Andika Perkasa, 30 Calon Taruna Akmil Positif Covid-19 Bisa Ikut Seleksi.

Editor: Tri Mulyono
youtube TNI AD
KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa saat memasangkan kaki palsu pada anak buahnya Serda Mugiyanto. 

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Argo Yuwono menjelaskan penerimaan calon anggota Polri seperti taruna atau taruni Akpol dimasa pandemi Covid-19 harus mengedepankan protokol kesehatan.

“Panitia seleksi sebelum pelaksaan tes dilakukan penyumpahan, dan panitia seleksi bidang kesehatan menggandeng Ikatan Dokter Indonesia (IDI) disetiap perwakilan daerah,” kata Argo dalam keterangannya, Minggu (9/8/2020).

Argo mengatakan seluruh peserta calon taruna atau taruni Akpol 2020 harus dinyatakan bebas dari paparan virus corona atau Covid-19.

Menurut Argo, pemeriksaan Covid-19 itu harus dilakukan di RS Bhayangkara.

“Peserta harus bebas Covid-19 yang dinyatakan dengan hasil swab oleh gugus tugas dan RS Bhayangkara serta IDI,” jelasnya.

Menurutnya, kasus gagal calon taruna atau taruni Akpol tidak hanya terjadi Polda di Kepulauan Riau saja.

Kasus tersebut juga terjadi di peserta Akpol di Polda Metro Jaya dan Polda Jawa Timur.

“Juga ada yang dipulangkan karena hasil swab positif. Kalau tetap dipaksakan diberangkatkan seleksi di Pusat, dikhawatirkan akan mempengaruhi peseta yang lain untuk tertular Covid-19,” jelasnya.

Kendati demikian, Argo mengaku kehilangan calon taruna terbaik lantaran dinyatakan positif Covid-19.

Padahal, calon taruni yang dinyatakan positif itu mendapat ranking teratas di bidang akademis.

Polri, kata Argo, mendoakan dan membuka peluang selebar-lebarnya untuk mencoba kembali pada pembukaan Akpol di tahun yang akan datang.

“Polri merasa kehilangan peserta terbaik seleksi untuk menjadi Polisi.

Namun tidak bisa dipungkiri karena salah satu syarat utama adalah bebas Covid-19,” tandas Argo.

Curhatan bernada kekecewaan mendalam karena tidak lulus Akpol dirasakan oleh seorang pelajar Asal Kota Batam.

Dia mencurahkan kekecewaan itu melalui akun Twitter @siap_abangjagoo.

Seorang calon taruna Akpol yang berhasil jadi rangking 1 di provinsi Kepulauan Riau ini gagal lanjut karena positif Covid-19.

Dari curhat yang viral di medsos tersebut, calon taruna tersebut tes ulang covid-19 namun hasil negatif, apa daya ia tetap bisa lanjut.

Postingan tersebut sudah dikomentari sebanyak 2689, di retweet sebanyak 16 ribu dan disukai 32 ribu akun. (*)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved