Berita Mojokerto
Lubang Jalan Membahayakan di Simpang Tiga Taman Mojosari Mojokerto, Lokasi Disebut Bekas Saluran
Lubang jalan tersebut berdiameter sekitar 30 sentimeter dengan kedalaman mencapai sekitar 50 sentimeter.
Penulis: Febrianto Ramadani | Editor: Parmin
lihat foto
SURYA.co.id | MOJOKERTO - Jalan berlubang di Jalan Raya Simpang Tiga Taman Mojosari, Mojokerto membahayakan pengguna jalan. Lubang jalan tersebut berdiameter sekitar 30 sentimeter dengan kedalaman mencapai sekitar 50 sentimeter.
Seorang Sukarela Pengatur Lalu Lintas (Supeltas) Simpang Tiga Taman Mojosari, Supatiharto (63), mengungkapkan, lubang jalan tersebut sudah ada sejak beberapa bulan lalu.
"Kira-kira sebelum bulan puasa jalan di Simpang Taman Mojosari mengalami kerusakan dan berlubang," ungkap dia, Jumat (28/6/2019).
Supatiharto menambahkan, warga setempat berusaha memperbaiki jalan tersebut dengan pasir dan paving.
"Sudah kami perbaiki dengan pasir, semen, paving dan timbunan daun. Tapi jalan tetap rusak dan berlubang,"kata dia yang juga warga Paris Gang Satu Desa Seduri.
Warga setempat, katanya, memberikan tanda berupa ranting pohon dengan berbagai kantong kresek di atasnya dan dilekakkan pada lokasi lubang jalan yang jalan ke arah Pungging dan Pacet itu.
Supatiharto yakin kalau dibiarkan terus-menerus, lubang tersebut makin lebar dan rusak.
Jalan tersebut merupakan bekas salah satu saluran air di Kabupaten Mojokerto.
Jalan Simpang Tiga Taman Mojosari kerap kali dilalui oleh kendaraan berat. Selain itu, Jalan Simpang Tiga Taman Mojosari adalah rute melewati wisata pacet dan ke arah Sidoarjo.
