INFO BMKG: Gelombang Tinggi akan Menerjang 6 Wilayah ini, Dampak Fenomena Supermoon

Info Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika ( BMKG) menyatakan gelombang tinggi akan menerjang 6 wilayah di Indonesia sebagai dampak Supermoon.

Editor: Tri Mulyono
ScienceAlert
Ilustrasi INFO BMKG: Gelombang Tinggi akan Menerjang 6 Wilayah ini, Dampak Fenomena Supermoon. 

SURYA.CO.ID - Info Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika ( BMKG) menyatakan gelombang tinggi akan menerjang 6 wilayah di Indonesia sebagai dampak fenomena Supermoon.

Supermoon adalah posisi perigee atau jarak terdekat bulan terhadap bumi disertai dengan bulan purnama.

Peringatan dini BMKG ini berlaku di beberapa wilayah Indonesia untuk beberapa hari ke depan.

Peringatan ini berlaku mulai Sabtu (19/1/2019) hingga Selasa (22/1/2019).

Detik-detik Ifan Seventeen Saksikan Jasad Dylan Sahara Terlihat Cantik Akibat Tsunami: Dokter Heran

Hidup Kaya Raya, Begini Kondisi Kuburan Olga Syahputra, Perlakuan Billy Syahputra & Ruben Onsu

Ini Alasan 2 Pemuda Gresik Habisi Esther Lilik dan Buang Mayatnya di Tong Romokalisari Surabaya

Yusril Kabarkan Abu Bakar Baasyir Segera Bebas Usai 9 Tahun Dipenjara, Begini Kondisinya Sekarang

Adapun wilayah tersebut antara lain:

Pesisir utara Jakarta
Pesisir utara Jawa Tengah
Pesisir utara Jawa Timur
Pesisir Cilacap
Pesisir Tanjung Benoa, Bali
Pesisir Kalimantan Barat
Pesisir Makassar

Masyarakat diimbau untuk waspada terhadap fenomena alam ini.

Ilustrasi fenomena Supermoon
Ilustrasi fenomena Supermoon (Ist)

Menurut BMKG, kondisi ini juga dapat berdampak terhadap terganggunya transportasi di sekitar pelabuhan dan pesisir, aktivitas petani garam, dan perikanan darat, serta kegiatan bongkar muat di pelabuhan.

Selain itu, masyarakat diminta untuk selalu memantau perkembangan cuaca melalui situs resmi BMKG atau situs maritim BMKG, media sosial BMKG, dan aplikasi BMKG yang dapat diunduh di smartphone.

Peringatan pasang maksimum ini juga disampaikan pihak BMKG melalui akun resmi Intsgramnya, @infobmkg, sebagai berikut:

BMKG Juanda Prediksi Hujan Deras Guyur Jatim Selama Tiga Hari Berturut-turut, Ini Penjelasanya

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda memberi imbauan kepada masyarakat Jawa Timur supaya waspada untuk tiga hari ke depan mulai Sabtu (19/1/2019) besok.

BMKG Juanda melalui akun instagram @bmkgsurabaya memberi imbauan agar masyarakat Jawa Timur waspada soal hujan deras tiga hari berturut-turut.

BMKG Juanda dijelaskan, hujan deras dalam kurun tiga hari dikarenakan adanya daerah tekanan rendah di Samudera Hindia Selatan Bali sehingga terbentuk korvengensi angin dari Samudera Hindia dengan angin dari Samudera Pasifik sepanjang wilayah Jawa Timur.

Tiga hari hujan deras berturut-turut ini berlangsung mulai Kamis (17/1/2018), Jumat (18/1/2018), hingga Sabtu (19/1/2018).

Berikut perkiraan cuaca Jumat (18/1/2019) hari ini dan Sabtu (19/1/2019) besok, seperti peringatan BMKG Juanda.

Masyarakat diharapkan tetap berhati-hati selama musim hujan.

Perkiraan cuaca hari ini, Jumat (18/1/2019)  :

Waspadai hujan Intensitas sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang sesaat pada siang, sore dan pagi hari di wilayah Kab. Pasuruan, Jombang. Trenggalek, Ponorogo, Kab. Kediri. Situbondo,

Kab. Probolinggo, Batu. Kata Malang. Kata Mojokerto, Rota Pasuruan, Surabaya, Sidoarjo. Magetan, Kab, Mojokerto dan Pulau Bawean.

Perkiraan cuaca Sabtu (19/1/2019) :

Waspadai hujan lntensitas sedang hingga lebat disertal petir dan angin kencang sesaat pada siang dan sore hari di wilayah Magetan, Bojonegoro, Kab. Madiun, Tulungagung, Trenggalek, Nganjuk, Kab. Blitar.

Kab, Kediri, Kab. Mojokerto, Bondowoso, Situbondo, Kab. Probolinggo, Lamongan, Tuban, Pulau Bawean, Sumenep, Sampang, Pamekasan,

Kab. Malang, Kata Malang, Kota Blitar Kata Kediri, Kota Madiun, Kota Probolinggo, Surabaya, dan Sidoarjo.

Keprihatinan Jokowi Diungkap Yusril Jadi Alasan Bebaskan Terpidana Terorisme Abu Bakar Baasyir

Pencuri Motor di Tuban Bersimpuh di Kaki Korbannya Sambil Menangis dan Meminta Maaf

Pembunuh Istri di Magetan Minta Mertua Membunuhnya dengan Pisau yang Dibuat Tusuk Istrinya

Pembunuh Esther Lilik yang Dibuang di Tong Romokalisari Surabaya Terkuak Berkat Sprei Hotel ini

Artikel ini sebelumnya tayang di Kompas.com berjudul: Fenomena "Supermoon", BMKG Ingatkan Pasang Maksimum di Wilayah Ini

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved