Berita Surabaya

Wishnu Wardhana Tak Lagi Huni Lapas Porong, Dipindahkan ke Rutan Salemba Jakarta Pusat

Wishnu Wardhana sudah dipindah ke Rumah Tahanan (Rutan) Salemba, Jakarta Pusat.

surya/ahmad zaimul haq
Terpidana kasus korupsi aset BUMD PT Panca Wira Usaha (PWU) Jatim, Wishnu Wardhana (WW) (bertopi dan bermasker) saat keluar dari Kejari Surabaya untuk dibawa ke Lapas Porong, Rabu (9/1/2019). 

Selang beberapa saat, petugas kembali membuntuti Wishnu.

Dalam perjalanan, Wishnu yang kala itu mengendarai sebuah mobil berwarna abu-abu dengan nomor polisi M 1732 HG terlihat memacu kendaraannya dengan kecepatan tinggi menuju arah Jembatan Suramadu.

Lantaran tak ingin buronan tersebut melarikan diri dan kehilangan jejak, sekitar pukul 06.30 WIB, tim langsung membekuknya di jalan Kenjeran Surabaya.

Mungkin, merasa keberadaannya sudah diketahui korps Adhyaksa, Wishnu semakin meningkatkan laju kendaraannya.

Dari sanalah penangkapan tak berjalan mulus.

Pasalnya, Wishnu berupaya melarikan diri dan semakin menjauh dari tim intelejen Kejari Surabaya.

Tak berhenti sampai disitu, kemudian tim intelejen yang dipimpin langsung oleh Teguh langsung mengejar Wishnu.

Saat berada di kawasan Jalan Kenjeran Surabaya, salah seorang petugas langsung memberhentikan mobil yang dikendarai Wishnu dengan menghadangkan sepeda motor yang dikendarainya.

Mengetahui ada sepeda motor yang melintang di depan mobilnya, Wishnu bukannya menyerahkan diri, malah menabrak sepeda motor itu.

Akibatnya, beberapa bagian di moncong dan sisi kanan mobil yang dikendarai Wishnu rusak.

Begitu pula dengan sepeda motor yang ditabrak Wishnu.

Beruntungnya, salah seorang petugas dari tim intelejen Kejari Surabaya melompat ke sisi jalan yang kosong. Sehingga, kecelakaan dapat terhindarkan.

Seketika itu pula, sepeda motor yang diinjak Wishnu dengan mobilnya langsung rusak parah.

"Tidak masalah meski pun sempat ada perlawanan ketika kami eksekusi," imbuh Teguh.

Saat mobil Wishnu tak mampu melaju lagi lantaran terganjal sepeda motor yang berada di bawah mobilnya, sejumlah personel tim intelejen langsung membuka paksa pintu mobil tersebut.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved