Kirab Budaya Gresik

Kuda Pak Camat Panceng Ngamuk, Dielus-elus Pawang malah Teriak Melengking

Binatang berekor yang dikenal memiliki tenaga yang super besar itu terus berputar-putar seakan menolak untuk didekati.

Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Parmin
surya/mohammad Romadoni
Camat Panceng Kiki Nuriadi cukup piawai mengendalikan kuda yang dinaikinya 'mengamuk'. 

Para warga yang menonton kirab budaya dipinggir jalan itu sempat ketakutan saat kuda ini menendang dan berjalan agak cepat ke pinggir jalan.

“Awas Bapak, Ibu agak minggir ini kudanya lagi kurang beres bisa ditendang nanti,” ujar sang seorang pria yang panitia.

Dari pantauan SURYA di lapangan kejadian kuda yang mengamuk tidak hanya itu saja.
Di belakangnya ada kuda berwarna cokelat muda tampak berjalan cepat tak terkendali. Pejabat yang menaikinya itu sontak dibuat cemas dan berteriak kepada sang pawang.

Hampir sama, kuda ini juga berjalan menyamping dan meronta di sepanjang jalan yang dilewati kirab budaya ini.

Adapun jalan protokol yang dilewati rombongan kirab budaya ini di anataranya Jalan Sunan Giri, Jalan Dokter Sutomo, Jalan Jaksa Agung Suprapto, Jalan Pahlawan dan berakhir di Pendopo Pemkab Gresik atau alun-alun.

Bupati Gresik Sambari Halim Radianto bersama Wabup Qosim terlihat duduk di kereta kencana yang ditarik oleh enam kuda jantan.

Di samping itu, kirab budaya ini juga diikuti oleh masyarakat umum. Terlihat berjejer kendaraan hias mengikuti acara kirab ini.

Seakan tak mau ketinggalan para peserta dari Dinas Perbuhubungan Pemkab Gresik juga ikut pawai menggunakan mobil hias dan sepeda motor dinas.

Para warga yang berjubel dipinggir jalan itu sangat antusias saat melihat kirab budaya yang diadakan setahun sekali ini.

Akhirnya para rombongan kirab tiba di pendopo Pemkab Gresik. Di sana para peserta dan warga telah disambut tiga jenis hiburan kesenian masing-masing dari Kota Lamongan, Kediri, dan Malang.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved