Bangunan Ponpes di Sidoarjo Ambruk

Buntut Ponpes Al Khoziny Ambruk Menimpa 171 Santri, Polda Mau Olah TKP, Cak Imin Gak Berani Ngomong

Setelah proses evakuasi korban runtuhnya musala Ponpes Al Khoziny rampung, kini giliran pihak terkait mulai bergerak.  

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Musahadah
SURYA.CO.ID/M Taufik
KORBAN MENINGGAL - Sabtu (4/10/2025) malam ini, tercatat sudah ada 18 orang korban meninggal dunia, setelah sekitar pukul 21.10 WIB ditemukan satu lagi korban meninggal dunia di bawah reruntuhan bangunan kompleks Pondok Pesantren Al Khoziny, Kecamatan Buduran, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. 

Menurut Cak Imin, hal ini kerap membuat pesantren enggan melibatkan pihak luar dalam pembangunan fisik.

"Sehingga kita ingin terus melakukan koordinasi agar pesantren mau beradaptasi untuk menanggulangi ancaman-ancaman rawan dari segi bangunan fisik," imbuhnya.

Sosok pengasuh Ponpes Al Khoziny

SOSOK - Siapa KH R. Abdus Salam Mujib, Pengasuh Ponpes Al Khoziny Sidoarjo? Ini Sosok dan Rekam Jejaknya
SOSOK - Siapa KH R. Abdus Salam Mujib, Pengasuh Ponpes Al Khoziny Sidoarjo? Ini Sosok dan Rekam Jejaknya (Istimewa)

Inilah sosok KH R. Abdus Salam Mujib, pengasuh Pondok Pesantren Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur yang ambruk Senin (29/9/2025) 

KH R. Abdus Salam Mujib adalah salah satu tokoh agama di Sidoajo, Jawa Timur. 

Abdus Salam Mujib lahir dari keluarga besar ulama yang sudah turun-temurun membina Pondok Pesantren Al-Khoziny.  

Ia merupakan putra dari KH. Abdul Mujib Abbas, salah satu penerus generasi pendiri pesantren.  

KH. Abdul Mujib Abbas lahir pada hari Jum'at tanggal 1 Syawal 1352  H atau bertepatan pada 10 Oktober 1932 M di Buduran Sidoarjo. 

KH Abdul Mujib merupakan putra dari KH. Moh. Abbas bin Moh. Khozin bin Khoiruddin bin Ghozali yang mendirikan pesantren tersebut.  

Artinya KH R. Abdus Salam Mujib merupakan generasi ketiga dari pendiri Pesantren Al Khoziny. 

Ponpes Al Khoziny didirikan oleh KH R. Khozin Khoiruddin atau Kiai Khozin Sepuh lebih dari satu abad yang lalum 

Kiai Khozin dikenal sebagai seorang ulama kharismatik di kalangan pesantren Jawa Timur. 

Pesantren ini menjadi pusat pengajaran kitab kuning dan pendidikan karakter santri, serta berperan penting dalam perkembangan tradisi keilmuan Islam di wilayah Sidoarjo.  

Garis keilmuan dan sanad pengajarannya masih terjaga hingga kini di bawah kepemimpinan Kiai Abdus Salam Mujib. 

KH. Abdus Salam Mujib menempuh pendidikan di Pondok Pesantren Al-Khoziny.

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved