Permintaan Presiden Prabowo di Ulang Tahun Ke-74, Tidak Mau Ada Karangan Bunga dari Pejabat

SURYA.CO.ID - Presiden RI Prabowo Subianto memberikan pesan khusus di hari ulang tahunnya yang ke-74, Jumat (17/10/2025).

Prabowo meminta para pejabat untuk tidak mengirimkan karangan bunga atau hadiah dalam bentuk apa pun.

Pesan itu disampaikan oleh Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi.

Menurut Prasetyo, Presiden lebih menginginkan agar uang yang biasanya digunakan untuk karangan bunga dialihkan kepada masyarakat yang membutuhkan.

“Beliau berpesan, barangkali kalau yang belum telanjur, beliau menyarankan untuk tidak perlu mengirim karangan bunga atau bunga apa pun,” kata Prasetyo dikutip dari Kompas.com, Jumat (17/10/2025).

Ia menambahkan, Prabowo mengajak semua pihak, terutama para pejabat negara, untuk berbagi kepada rakyat.

“Kalau ada rezeki, beliau lebih menyarankan untuk kita bisa membantu saudara-saudara kita yang lebih membutuhkan,” sambungnya.

Baca juga: Prabowo Ulang Tahun ke-74, Bertepatan dengan Momen Penting bagi Bangsa Indonesia

Tidak Ada Perayaan

Prasetyo memastikan bahwa Presiden Prabowo tidak menggelar perayaan ulang tahun tahun ini. Tidak ada pesta, jamuan, ataupun acara khusus di Istana.

“Bapak Presiden tadi juga menyampaikan kepada kami untuk menyampaikan rasa terima kasih dan penghormatan yang setinggi-tingginya kepada seluruh masyarakat yang telah memberikan ucapan selamat dan mendoakan,” ujar Prasetyo.

Pesan itu, kata dia, mencerminkan sikap sederhana dan kepedulian Prabowo terhadap rakyat.

Prabowo Subianto genap berusia 74 tahun pada 17 Oktober 2025.

Di usianya yang semakin matang, Prabowo berpesan agar para pejabat tidak menunjukkan bentuk penghormatan dalam simbol-simbol mewah, melainkan melalui pengabdian nyata untuk rakyat.

Ia ingin momentum ulang tahunnya menjadi pengingat bagi semua pejabat bahwa jabatan hanyalah sarana untuk melayani, bukan untuk dirayakan dengan kemegahan.

"Bapak Presiden tadi juga menyampaikan kepada kami untuk menyampaikan rasa terima kasih dan penghormatan yang setinggi-tingginya kepada seluruh masyarakat yang telah memberikan ucapan selamat dan mendoakan," imbuh Prasetyo.