Berita Viral

Imbas MDIS Pastikan Gibran Lulus Sarjana, Meilanie Buitenzorgy dan Subhan Kompak Respon Nyelekit

Klarifikasi MDIS terkait pendidikan Wapres Gibran Rakabuming menuai respon nyelekit dari sejumlah pihak. Meilanie Buitenzorgy dan Subhan Kompak.

Kolase tribunnews
IJAZAH GIBRAN - Kolase foto Subhan Palal, penggugat ijazah Gibran, dan Meilanie Buitenzorgy. Mereka kompa beri respons nyelekit terkait klarifikasi MDIS. 

“SMA Gibran tidak memenuhi ketentuan UU Pemilu UU Nomor 7 Tahun 2017 Pasal 169 huruf r,” jelasnya.

Lebih lanjut, Subhan juga menyinggung soal mekanisme penyetaraan ijazah luar negeri. Walaupun dokumen sekolah luar negeri dapat disetarakan dengan ijazah dalam negeri, menurutnya aturan itu tidak serta-merta berlaku dalam konteks persyaratan pemilu.

“Meskipun disetarakan, UU Pemilu minta sekolah lain yang sederajat, bukan setara,” imbuhnya.

Subhan menekankan bahwa kebijakan penyetaraan tersebut hanya diperuntukkan bagi mereka yang ingin melanjutkan studi di Indonesia, bukan dijadikan syarat administratif untuk maju dalam jabatan politik.

“Penyetaraan hanya diakui untuk kelanjutan sistem pendidikan di Indonesia, menurut Kepmen,” tegasnya.

Sebelumnya, Gibran Rakabuming Raka resmi dipastikan lulus sarjana saat menempuh pendidikan di Singapura. 

Management Development Institute of Singapore (MDIS) memberikan klarifikasi terkait riwayat akademik Wakil Presiden RI tersebut. 

MDIS menegaskan bahwa klarifikasi ini dikeluarkan setelah muncul perdebatan di media sosial mengenai status pendidikan Gibran. 

"Management Development Institute of Singapore (MDIS) ingin menanggapi pernyataan yang beredar di media sosial mengenai kualifikasi pendidikan Bapak Gibran Rakabuming Raka," tulis MDIS dalam keterangan resminya, Rabu (1/10/2025).

Dalam pernyataan itu, MDIS menyebut Gibran merupakan mahasiswa penuh waktu sejak 2007 hingga 2010. 

"Bapak Gibran Rakabuming Raka adalah mahasiswa penuh waktu di Management Development Institute of Singapore (MDIS) dari tahun 2007 hingga 2010," jelas pihak MDIS. 

Selama periode tersebut, Gibran berhasil menyelesaikan program Diploma Lanjutan. 

Setelah menyelesaikan diploma, Gibran melanjutkan studi untuk meraih gelar sarjana. 

"Dilanjutkan dengan gelar Sarjana Sains (Honours) di bidang Marketing yang diberikan oleh mitra universitas kami saat itu, University of Bradford, Inggris," ungkap MDIS. 

MDIS juga menegaskan bahwa mereka adalah salah satu institusi pendidikan nirlaba tertua di Singapura. 

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved